Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID -Setelah berhasil memetakan pergerakan KKB Papua, pasukan Yonif Raider 301/PKS akhirnya kembali pulang.
Melansir dari instagram @kodam17, Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Widjanarko mewakili Pangdam lll/Siliwangi Mayjen TNl Kunto Arief Wibowo pimpin upacara penyambutan Satgas Satuan Organik Yonif Raider 301/Pks, selesai melaksanakan tugas Operasi di wilayah Papua, bertempat di Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok Jakarta Utara, Minggu (8/1/2023).
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Surya.co.id, 12 Januari 2023, dengan menggunakan KRI Teluk Hading (538) sebanyak 450 personel Yonif 301/Pks usai purna tugas, dibawah pimpinan Letkol Inf Mohammad Syaifuddin Fanany S.H., M.I.P tiba di Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok Jakarta Utara.
Pangdam III/Siliwangi dalam amanatnya yang dibacakan Kasdam menyampaikan, "Selaku Pangdam III/Siliwangi beserta segenap jajaran Kodam III/Slw mengucapkan Selamat dan Penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh prajurit Satgas Satuan Organik Yonif Raider 301/Pks atas Dharma Baktinya yang telah melaksanakan Operasi Satgas Satuan Organik di wilayah Papua."
“Berhasil dalam tugas dan kembali lengkap itu adalah prestasi. Keberhasilan ini tentu saja memberikan rasa bangga yang tinggi tidak saja bagi Yonif Raider 301/Pks, tetapi juga Kodam III/Siliwangi dan masyarakat Jawa Barat,” tuturnya.
Lanjut dikatakannya, "Keberhasilan yang diraih Satgas Satuan Organik Yonif Raider 301/Pks selama di daerah penugasan diantaranya berhasil membentuk jaring terhadap sumber informasi dan data gerakan Kelompok Separatis Teroris Papua, melaksanakan Ambush pengawasan Perimeter sekitar Pos serta kegiatan Binter unggulan berupa Binter Kreatif"
"Ekonomi kreatif: Pembuatan kios, edukasi tata boga di SMAN 1 ILU, pangkas rambut, Furniture, Edukasi pembuatan kolam ikan dari Parit (Niyo Napunuk Yukwe Piyorak)."
"Penyelengaraan Natal bersama, pemberian kerajinan pohon Natal dari kayu kepada beberapa gereja, Sinterklas datang ke Puncak Jaya, bantuan tenaga pendidik/Pengetahuan Wasbang, Komsos dengan aparat pemerintah, masyarakat dan para tokoh yang berpengaruh"
Pencapaian keberhasilan ini tentu saja memberikan dampak yang baik bagi masyarakat dan daerah penugasan."
KKB Papua Bakal Ditindak Tegas dan Sesuai Kaidah HAM
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Kompas.com, 10 Januari 2023, sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap janjinya terkait KKB Papua setelah menginjakkan kakinya di Bumi Cenderawasih.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan TNI-Polri akan menindak tegas pihak-pihak yang ingin menggagalkan kebijakan pemerintah dalam menyejahterakan masyarakat Papua dengan memastikan upaya penegakan hukum sesuai kaidah hak asasi manusia (HAM).
"TNI-Polri akan melakukan hard approach kepada seluruh pihak yang ingin menggagalkan kebijakan pemerintah demi kesejahteraan masyarakat Papua," kata Sigit dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin, melansir dari ANTARA.
Sigit menyampaikan hal itu dalam Pengarahan Bersama Panglima TNI Laksamana Yudo Margono kepada Prajurit TNI dan Polri di Wilayah Papua.
Menurut dia, ada beberapa kelompok yang biasa dikenal dengan KKB Papua mengganggu keamanan dan ketertiban di masyarakat dengan melakukan penyerangan sehingga mengakibatkan proses pembangunan di Papua terhambat.
“Tentunya kami harus lakukan langkah-langkah penindakan penegakan hukum di lapangan secara tegas dan terukur sehingga diharapkan semuanya bisa berjalan proporsional," katanya.
Mantan Kabareskrim Polri itu memastikan dalam penegakan hukum yang dilakukan jajarannya maupun TNI selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).
Kordinasi itu, kata dia, dilakukan baik di tingkat pusat maupun tingkat wilayah Papua dengan tujuan memastikan langkah penegakan hukum yang diambil aparat di lapangan telah proporsional dan menghindari korban dari masyarakat yang kemungkinan bukan anggota kelompok bersenjata tersebut.
"Tentunya kami berusaha supaya ke depan tindakan penegakan hukum yang kami lakukan bisa tepat sasaran dan tidak berdampak ke masyarakat,” kata Sigit.
Ia memastikan jajaran TNI-Polri bersinergi untuk mengawal seluruh kebijakan Pemerintah Indonesia terkait pembangunan di Papua.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan kunjungan kerja bersama Kapolri untuk menyerap aspirasi dari berbagai pihak di Papua yang nantinya aspirasi tersebut dijadikan masukan untuk menentukan kebijakan dan langkah yang akan diambil ke depan.
"Bahwa saya akan belanja masalah, ya istilahnya, untuk menyerap aspirasi dari bawah, apa saja yang harus dilakukan dalam rangka pengambil kebijakan ke depan maupun perencanaan ke depan," kata Yudo.
Menurut dia, penyerapan aspirasi ini membantu pihaknya dalam mengambil kebijakan yang sesuai untuk menyukseskan seluruh program dan kebijakan pemerintah di Bumi Cenderawasih.
"Dengan demikian, kami dapat mengambil keputusan kebijakan percepatan pembangunan di Papua sesuai kebijakan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan," terangnya.
Untuk itu, Yudo kembali menegaskan bahwa TNI dan Polri akan siap dengan maksimal dan profesional mengawal seluruh kebijakan pemerintah membangun Papua.
Terlebih dengan adanya daerah otonomi baru (DOB), maka TNI siap membantu Polri mempercepat pembangunan daerah.
"Tentunya ini perlu dukungan TNI-Polri untuk memberikan jaminan keamanan bagi seluruh pekerja dan infrastruktur yang lain,” kata Yudo.
(*)