GridHot.ID - Tanah Arab Saudi kini tengah menjadi subur setelah dilanda hujan.
Bukit-bukit yang dulu tandus kini sudah ditumbuhi banyak tanaman hijau yang menyegarkan mata.
Usai tanah subur, kini warga Arab Saudi dikagetkan dengan munculnya danau dadakan.
Dilansir dari tribunnewsmaker.com, usai tanah subur, kini warga Arab Saudi dikagetkan dengan munculnya danau dadakan.
Belakangan viral fenomena tanah subur yang muncul di padang gurun Arab Saudi.
Kemunculan tanah yang subur tersebut tentu mengherankan publik Arab Saudi maupun dunia.
Pasalnya selama ini tanah Arab Saudi hampir sebagian besar merupakan gurun yang tandus.
Namun fenomena tanah subur di tanah suci Arab Saudi nyata adanya.
Hal itu terjadi lantaran beberapa hari terakhir di Arab Saudi dilanda hujan deras berhari-hari.
Hal itu tentu menyebabkan tanah tandus yang kena guyuran air hujan berhari-hari menjadi subur akan tanaman.
Kali ini bukan hanya tanah tandus yang tiba-tiba subur namun di Arab Saudi juga muncul danau dadakan.
Dilansir dari Kompas.com (20/1/2023) sebuah danau tiba-tiba muncul di Arab Saudi.
Pada akhirnya danau tersebut dimanfaatkan warga setempat untuk tempat wisata.
Danau tersebut juga muncul akibat curah hujan yang tinggi melanda Arab Saudi beberapa waktu belakangan.
Tempat lokasi danau dadakan muncul berada di Wadi al-Rum, Arab Saudi.
Selain menyebabkan tanah tandus menjadi subur di wilayah lain, begitu juga di Wadi al-Rummah muncul danau dadakan.
Kemunculan danau dadakan tersebut menjadi berkah bagi warga sekitar lantaran mendapatkan tempat rekreasi baru.
Bahkan diketahui warga memanfaatkan danau tersebut untuk bermain jet ski, naik perahu hingga bermain layang-layang.
"Membentang sepanjang hampir 600 kilometer,"
"lembah itu telah banjir setelah dua minggu diguyur hujan lebat di bagian timur wilayah Qassim." tulis AFP.
Pemandangan tak biasa tersebut tentu menjadi sorotan banyak mata dunia.
"Sudah hampir kering selama bertahun-tahun," lanjut akun Twitter AFP.
Kata Pemerintah Setempat
Tak mau berspekulasi tanpa alasan yang masuk akal, Pusat Meteorologi Arab Saudi menjelaskan kenapa hal itu bisa terjadi.
Selain itu Pusat Meteorologi Arab Saudi peringatkan warganya untuk waspada terkait hujan deras yang masih akan terjadi.
Hujan deras yang dibarengi angin kencang bakal melalui Jeddah, Riyadd, Mekkah, Taif, al-Kamil hingga al-Qunfudhah.
Kemudian di beberapa wilayah Arab Saudi seperti al-Qassim, Rabigh, al-Ardiyat, al-Laith, al-Qunfudhah, Khulais, Bahra, Asir, dan Adham al-Baha akan mengalami cuaca ekstrem.
Langkanya lagi wilayah di utara Arab Saudi diperkirakan bakal turun salju.
Sebelumnya, melansir tribun-timur.com, fenomena pegunungan di Mekkah, Arab Saudi menghijau sebagaimana video viral di Twitter disebut sebagai tanda kiamat.
Warganet yang menyebut itu sebagai tanda kiamat mengacu pada Hadist Riwayat Muslim.
"Tidak akan tiba hari Kiamat hingga tanah Arab kembali hijau penuh dengan tumbuhan dan sungai-sungai" (HR Muslim).
Di dalam hadits ini terdapat dalil bahwa tanah Arab sebelumnya adalah hijau penuh dengan tumbuhan dan sungai-sungai dan akan kembali seperti semula.
Tak hanya di Mekkah, gunung-gunung dan gurun yang berubah menjadi subur telah menyebar ke daerah lain, termasuk ke wilayah Laith, Taif dan Jeddah.
Banyak yang mengungkapkan kekaguman dan keinginan mereka melestarikan alam.
Media Saudi, Haramain Sharifain melaporkan bahwa pegunungan ini menghijau karena hujan lebat yang mengguyur kawasan Mekkah beberapa pekan belakangan.
Begitu deras hujan yang mengguyur, Kementerian Pendidikan Saudi sampai-sampai beberapa kali menghentikan program sekolah tatap muka.(*)