Find Us On Social Media :

Capek-capek Bawa Dokter untuk Pengobatan, KPK Diuji Kesabarannya Usai Lukas Enembe Ngotot Minta Berobat ke Singapura, Permintaan Tersangka Bisa Dipenuhi Jika Dokter Ucap Hal Ini

Lukas Enembe

Gridhot.ID - KPK hingga kini masih terus berusaha menyelidiki kasus korupsi yang menjerat Lukas Enembe.

Sebelumnya dikutip Gridhot dari Kompas.com, Lukas Enembe berhasil diciduk oleh KPK secara kooperatif saat sang tersangka sedang makan di sebuah restoran.

Lukas Enembe diketahui terjerat kasus dugaan suap dan gratifikasi proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua.

KPK juga berusaha mengembangkan kasus tersebut untuk menemukan gratifikasi lainnya yang berkaitan dengan jabatannya.

Namun usai ditangkap KPK, Lukas tiba-tiba mengalami sakit dan selalu meminta perawatan intensif.

Dikutip Gridhot dari Tribun Jabar, Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe disebut-sebut tak mau melakukan cek kesehatan rutin di rumah sakit di Jakarta.

Lukas Enembe menolak cek kesehatan rutin di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat atau RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi tersebut ingin cek kesehatan di Singapura.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (27/1/2023).

Ali mengatakan, Lukas Enembe dijadwalkan melakukan kontrol kesehatan di RSPAD pada Kamis (26/1/2023) kemarin.

Namun, Lukas Enembe menolak menjalani kontrol kesehatan di RSPAD.

Baca Juga: Ringroad Jogja Geger, Kecelakaan Beruntun Tak Bisa Dielakkan Gara-gara Kucing Nyelonong