GridHot.ID - Kisah Asib Ali Bhore (32) yang jauh-jauh datang dari India ke Wajo, Sulawesi Selatan, untuk melamar kekasihnya bernama Syarifah Khaerunnisa (25) viral di media sosial.
Setelah sampai rumah Syarifah Khaerunnisa pada Jumat (17/2/2023), bukannya disambut hangat, lamaran Ali justru ditolak olehorang tua pihakperempuan.
Alasannya, Syarifah Khaerunnisa sudah dijodohkan dengan pria lain.
Padahal, Ali kerap mentransfer uang ke Syarifah Khaerunnisa. Totalnya sekitar Rp9 juta. Ini dibuktikan dari data transfer uang dari bank
Selain memberikan uang Rp9 juta, Ali juga menyewa sebuah mobil dan membawa seserahan untuk mendatangi kekasihnya.
Dilansir dari Tribunnews, ia menyewa sebuah mobil dengan pelat nomor DD 1889 TP yang melaju dari Makassar menuju Wajo.
Bahkan, Ali rela merogoh kocek hingga Rp52 juta untuk terbang dari India ke Indonesia.
Sementara seserahan yang dibawa oleh Ali berupa berbagai jenis kosmetik dan mukena.
Di sisi lain, Melansir TribunWajo.com,Syarifah Khaerunnisa angkat bicara soal hubungannya dengan pria asal India Asib Ali Bhore.
Dalam rekaman suara yang viral di video tiktok, Nisa sapaan akrabnya mengatakan tak pernah sekalipun meminta uang kepada Ali.
Nisa menyebut Ali yang inisiatif sendiri mengirim uang.
"Saya tidak pernah minta, dia sendiri yang kirim uang," ucap Nisa melalui rekaman suara.
"HP-ku rusak, makanya tidak bisa komunikasi akhirnya dia kirim uang untuk beli hape,"ujar Nisa.
Nisa menambahkan, terkait uang bulanan yang dikirim Ali, itu benar.
Nisa mengatakan uang itu untuk menutupi kebutuhannya sehari-hari.
"Untuk uang bulanan memang dia kirim, tapi saya belikan kuota untuk komunikasi dengan dia," tambahnya.
Nisa menjelaskan uang sebesar Rp9.500.860 ribu yang diberikan Ali akan dikembalikan sebesar Rp10 Juta.
Namun, kata Nisa, Ali menolak uang Rp10 juta itu.
"Mau saya kembalikan Rp10 Juta tapi dia tolak bahkan sempat dia lempar," terangnya.
Nisa juga menuturkan jika Ali selalu mengancam akan mengakhiri hidupnya jika pesannya tidak dibalas.
"Selalu mengancam mau bun** diri kalau saya tidak balas chatnya bilang mau bun** diri lah, nah iris-iris tangannya," akunya.
Bahkan, Nisa sempat disuruh kabur dari rumah agar bisa bertemu dengan Ali.
"Ali yang suruh kabur dari rumah, makanya kirim uang supaya saya ikut sama dia," jelasnya.
Berkenalan melalui WhatsApp
Melansir Kompas.com, disebutkan Ali danNisa mulai berkenalan melalui aplikasi WhatsApp.
Nisa adalah perempuan asal Wajo, Sulawesi Selatan. Sementara Ali berasal dari kota Lucknow, negara bagian Uttar Pradesh, India.
Ali mengaku telah menjalin hubungan dengan Nisa kurang lebih satu tahun.
Hubungan keduanya terbilang serius hingga Ali datang ke Indonesia untuk membuktikan keseriusan cinta kepada Nisa.
Sayang, kisah cintanya berakhir tragis setelah mendapat penolakan dari orang tuaNisa.
(*)