Gridhot.ID- Tak sedikit masyarakat khususnya Jawa yang masih percaya dengan ramalan weton.
Weton merupakan hari lahir menurut kalender Jawa dan bisa dijadikan patokan untuk meramalkan beberapa hal, seperti jodoh dan watak seseorang.
Percaya atau tidak, menurut primbon Jawa, ada beberapa weton yang dikenal memiliki sifat pemalas.
Dengan sifat malas itu, hidup mereka akan stagnan dan ekonominya susah berkembang.
Pasalnya, mereka tak memiliki semangat untuk sukses dan akhirnya waktu terbuang begitu saja.
Lantas, weton apa saja yang dimaksud?
Yuk langsung saja simak ulasannya dalam artikel ini seperti dikutip dariTribunBatam.id.
1. Senin Pon
Weton Senin Pon dikenal memiliki watak pemalas.
Selain itu, orang dengan weton ini cenderung plinplan dan tidak punya pendirian.
Weton dengan neptu 11 ini memiliki watak Lakune Setan, sehingga sifat buruk mereka harus diperbaiki.
2. Selasa Kliwon
Sama dengan Senin Pon, weton ini memiliki neptu 11 dengan sifat Lakune Setan.
Orang dengan weton ini punya sifat pemalas dan plinplan.
3. Selasa Wage
Orang yang lahir pada Selasa Wage memiliki sifat Pendito Kang Lelaku.
Mereka suka pergi jalan-jalan hanya untuk liburan saja.
Bahkan orang dengan weton ini tak segan membolos kerja demi bisa pergi sesuka hati.
Sifat bodo amat yang mereka miliki juga membuat orang dengan weton ini tidak terlalu memikirkan masa depan.
4. Rabu Kliwon
Kemudian ada weton Rabu Kliwon.
Weton ini memiliki neptu 15 dan sifatnya adalah Lakuning Geni atau layaknya api.
Rabu Kliwon adalah orang yang gampang emosi dan juga pemalas.
5. Jumat Pahing
Sama dengan Rabu Kliwon, weton ini juga memiliki sifat Lakuning Geni.
Hati orang dengan weton Jumat Pahing keras dan sulit dientuh.
Mereka kerap kali menolak dan juga malas.
Perlu diingat, ulasan ini hanyalah sebuah ramalan yang belum terbukti kebenarannya.
Anda boleh percaya, boleh juga tidak, karena semua kembali kepada pribadi masing-masing.
Bila bekerja keras dibarengi ikhtiar dan doa, bukan tidak mungkin kesuksesan akan berpihak pada Anda.
Baca Juga:4 Weton Mujur yang Jauh dari Bayang Kemiskinan, Hidupnya Selalu Diguyur Rezeki Menurut Primbon Jawa
(*)