Gridhot.ID- Kisah mistis Noura Al Taqaqa penyanyi asal Kuwait saat tampil di acara pernikahan bangsa jin cukup membuat merinding.
Pasalnya, Noura Al Taqaqa dan rombongan pemusiknya mengalami pengalaman tak terduga saat bekerja di salah satu rumah yang konon jadi tempat pernikahan bangsa jin.
Dikutip Gridhot.id dari Tribun Jateng, Noura Al Taqaqa penyanyi pada sebuah grup musik yang sangat populer di Kuwait pada era 90-an.
Pada suatu hari dirinya bersama grup, diundang untuk tampil pada sebuah acara pernikahan.
Noura Al Taqaqa diminta untuk tampil pada pada malam hari di pesta pernikahan anaknya.
Awalnya Noura menolak karena waktu tampil yang sudah malam.
Namun akhirnya mereka menerima seusai ditawarkan upah yang lumayan.
Saat acara tiba, grup musik Noura Al-Taqaqa pun sangat kagum dengan rumah yang sangat megah.
Dirinya bersama band pun menghibur para tamu seperti biasanya.
Para tamu dan dan pemilik hajatan pun menari dan mengobrol bersama di pesta meriah tersebut.
Noura awalnya tidak merasakan hal yang aneh.
Namun saat waktu menginjak tengah malam, Noura berniat menghentikan penampilannya.
Namun hal itu dicegah oleh pemilik acara.
Pemilik itu pun menjanjikan bayaran lebih jika Noura terus menghibur di acara tersebut.
Hingga pada akhirnya lampu padam dan semua orang kaget.
Tetapi pemilik rumah tetap meminta Noura dan kawan kawan melanjutkan musiknya.
Hal itu pun membuat Noura merasa aneh.
Apalagi dengan penampilan para tamu undangan yang tidak biasa.
Pasalnya menurut Noura, para tamu mengenakan pakaian timur tengah yang menyeramkan.
Setelah melanjutkan lagi satu lagu, Syam yang merupakan seorang personil band Noura menyadari jika para tamu berkaki kambing.
Noura Al Taqaqa pun langsung lari ketakutan.
Mereka pun menyadari jika itu sudah dalam keadaan subuh.
Saat Noura dan kawan-kawannya kembali melihat ke belakang.
Noura dan teman temannya kaget karena ternyata tidak ada kehidupan apalagi pesta pernikahan di lahan kosong tersebut.
Tak cuma artis Kuwait Noura Al Taqaqa yang punya pengalaman mistis saat manggung, Ari Lasso rupanya juga memiliki pengalaman serupa.
Dikutip dari Grid, penyanyi Ari Lasso menceritakan pengalaman mistisnya pada Raditya Dika. Pengalaman mistis itu dialami Ari Lasso saat konser.
Pada Jumat (15/3/2019) dari kanal Youtube Raditya Dika, Ari Lasso cerita keanehan yang dialami.
Konser tersebut terjadi di tahun 2005 bersama Ada Band. Ari Lasso enggan menyebutkan lokasi kejadian mistisnya.
Ari menyebutkan dari awal mereka tiba di kota tersebut, sang manager langsung dipanggil dan di-briefing.
"Tidak boleh melakukan banyak hal, dan manager gue tidak boleh mandi sampai keluar dari kota tersebut. Kita 3 hari disana, selama itu gak boleh mandi dan keramas. Katanya sih untuk mencegah hujan, karena kita waktu itu main di stadion," jelas Ari.
"Satu lagi untuk temen-temen yang akan tampil kalau nanti melihat penonton melakukan gerakan aneh, sudah cuek saja,"
"Kalau ada yang sepertinya wajah dan gestur mereka tidak seperti kita, biarkan saja," ungkap Ari menirukan penjelasan yang dia dapat dari briefing saat itu.
Ari Lasso tidak keberatan karena ia merasa hal seperti itu memang bisa terjadi dan ia menghormati itu.
"Apa sih susahnya cuek aja, tidak mengucapkan kalimat kotor, tidak mandi, ya mesti itu cuma manager gue aja," ungkapnya.
Saat di atas panggung, Ari merasa penonton penuh ada sekitar 12 ribu orang.
"Jujur gue gak terlalu mikir yang aneh-aneh, gue hanya melihat penonton itu berkelompok dari yang tua sampai yang kecil. Terus mereka seperti menari-nari," imbuhnya.
Namun keanehan mulai Ari rasakan saat selesai acara.
"Stadion di kota bagus yang besar biasanya punya beberapa pintu keluar, antara penonton dan artis pintu keluar dibedakan,"
"Biasanya mobil parkir diluar stadion, ini tidak. Mobil bisa masuk lewat pintu penonton, parkir di samping panggung,"
"Jadi kalau pulang nanti langsung turun panggung, masuk mobil dan harus membelah barisan penonton lewat pintu yang sama," cerita Ari Lasso.
Saat kembang api dinyalakan tanda mengakhiri acara, Ari dan rombongan segera bubar dan naik mobil. Mereka berusaha keluar mendahului penonton.
"Rasa-rasanya penonton masih nonton kembang api dong, akhirnya gue turun panggung, masuk mobil terus keluar di samping lapangan".
"Kok sepi ya? Ini kan gak sampai 5 menit ya, rasanya penonton cuma ada 2000an,"
Namun Ari berusaha berpikir positif bahwa mungkin saja penonton sudah keluar.
"Wah orang sini tertib banget," hibur Ari pada diri sendiri.
Setelah kembali ke hotel, dirasa sudah selesai sang manager memutuskan mandi lantaran kegerahan.
Beberapa menit kemudian, ada yang berteriak minta tolong dari bawah hotel.
Ternyata kepala produksi mereka mengalami kecelakaan saat menyebrang hendak membeli rokok.
"Ditabrak motor tangannya patah, kesialan itu langsung ada," ungkap Ari Lasso.(*)