GridHot.ID - Tamara Bleszynski belakangan ini tengah ramai jadi perbincangan publik.
Pasalnya, Tamara mendadak digugat oleh saudara kandungnya sendiri, yakni Ryszard Bleszynski.
Tamara Bleszynski pun curhat jikamasalah tersebutmembuat mentalnya down.
Mengutip Kompas.com, diberitakan sebelumnya jika gugatan Ryszard untuk Tamara Bleszynski kini sudah masuk Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
Ternyata penyebab Ryszard melayangkan gugatan untuk Tamara Bleszynski yakni terkait biaya berobat ayah mereka Zbigniew Bleszynski.
Ryszard Bleszynski lantas menuntut ganti rugi yang belum dibayar janda Mike Lewis.
Menurut kuasa hukum Ryszard, pada 26 Desember 2001, Tamara dan Ryszard sepakat untuk pembayaran pengobatan ayah mereka, Zbigniew Bleszynski, di El Camino Hospital, Mountain View, California, Amerika Serikat.
"Untuk pengobatan almarhum ayah mereka, Pak Blezinsky, sebesar kurang lebih 103.000 dolar AS yang akan ditanggung, dibagi dua oleh Tamara dan penggugat," ungkap Susanti, kuasa hukum Ryszard saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (26/1/2023).
"Sampai saat ini, 21 tahun (kemudian), tidak pernah dibayar," sambungnya.
Tak berhenti sampai di situ, saudara kandung Tamara Bleszynski itu juge meminta majelis hakim mengabulkan gugatan dan menyatakan Tamara telah melakukan wanprestasi.
Ia juga meminta agar majelis hukum menghukum Tamara Bleszynski untuk membayar kerugian senilai Rp 4.022.335.099.
Angka Rp 4.022.335.099 itu berdasarkan kerugian sebesar 50 persen dari 103.051,83 dolar AS, yakni 51.525.92 dolar AS, yang mana Tamara diduga belum membayar kepada Ryszard sampai gugatan wanprestasi ini diajukan.
Sementara, dalam petitum Ryszard, kerugian 51.525.92 dolar AS ini jika diinvestasikan dalam bentuk deposito akan memperoleh keuntungan sebesar Rp 4.022.335.099.
Sementara itu, dilansir dari Wartakotalive.com, artis Tamara Bleszynski curhat masalah rebutan warisan di media sosialnya. Kasus itu hingga membuat mentalnya down.
Curhat Tamara Bleszynski itu diungkapkan di instagram pada Sabtu (18/3/2023).
Pada keterangannya, Tamara mengatakan bahwa warisan ayahnya tertahan puluhan tahun.
Bahkan hotel warisan dijadikan jaminan utang oleh manajemen.
Hotel warisan juga diganti nama dì Google search dan map.
Pun Tamara menerima gugatan Rp34 Miliar dengan membungakan biaya pengobatan ayah sendiri.
Padahal kata Tamara, masalah ini sudah diatur di surat wasiat.
Tamara juga kecewa dengan penggugat yang juga merupakan kakak tirinya Rick Bleszynski sebab tidak pernah hadir di pengadilan dalam gugatannya.
Hal itu tentunya kata Tamara telah menguras finansialnya hingga mengganggu mentalnya.
"Aku harus mondar mandir ke pengadilan, sementara penggugat tidak hadir terus…tentu menyayat hatiku, menguras Finansial dan menganggu mentalku dan anak-anakku," bebernya.
Tamara mengungkapkan bahwa bukan hanya dia yang jadi korbannya dalam kasus warisan ini.
Sejumlah kakaknya yang lain juga disebut menjadi korban lantaran tidak mendapatkan haknya dalam warisan tersebut.
"Begitu banyak yang terluka karena sifat Egois kakakku dan Tantenya yg sampai saat ini Menguasai Hotel Bukit Indah Puncak. Cianjur. Jawa Barat," jelasnya.
Kata Tamara, saat ini ia dan saudaranya yang lain dibuat utang terus menerus oleh pihak hotel yang dulunya milik orang tuanya.
Tamara menyayangkan sikap kakak tirinya yang justru menjerumuskan adik ketimbang menjaga adik-adiknya.
Padahal kata Tamara seharusnya kakaknya bisa ikhlas menjalankan amanah warisan orang tua dengan membagikan warisan tersebut kepada para Ahli Waris.
"Lebih hancur lagi hatiku, karena ini semua adalah ulah Saudaraku sendiri, kakak laki-laki tertua yang masih hidup dan yang kehidupannya sangat Mapan di Amerika," curhatnya.
Namun Tamara mengaku akan memperjuangkan hal tersebut di mata hukum.
Sebab apabila tidak utang tersebut akan turun ke anak-anaknya.
Diketahui Tamara Bleszynski masih kisruh warisan dengan sang kakak tiri, Rick Blesyznski. Ia digugat sang kakak tiri senilai Rp34 miliar terkait dugaan wanprestasi. (*)