Innalillahi Wa Inailaihi Rojiun, Asmirandah Kehilangan Orang Tercinta, Sang Ayah Meninggal Dunia Usai Berjuang Lawan Penyakit Kanker

Jumat, 07 April 2023 | 17:13
(Instagram @asmirandah89)

Ayah Asmirandah meninggal dunia karena penyakit kanker.

GridHot.ID - Kabar duka datang dari Asmirandah.

Seperti dilansir dari TribunTrends, lewat akun Instagramnya, Asmirandah mengabarkan sang ayah tercinta meninggal dunia pada, Kamis (6/4/2023).

Istri Jonas Rivanno tersebut tampak tegar melepas kepergian sang ayah untuk selamanya.

Asmirandah mengaku kini sang ayah sudah terbebas dari rasa sakit yang selama ini dideritanya.

Muhammad Tarmizi Zantman, ayahanda Asmirandah dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.

Ketua RT rumah mendiang ayahanda Asmirandah, Djoyo menyampaikan kalau Muhammad Tarmizi Zantman meninggal karena sakit.

"Ayah Asmirandah meninggal dunia karena kanker usus," kata Djoyo ditemui di rumah duka di kawasan Tugu Tanah Baru, Depok, Jawa Barat, Kamis malam.

Djoyo menyebut kalau ayahanda Asmirandah sudah mengidap kanker sejak lama dan kondisinya terus menurun.

"Sebelum meninggal memang sudah di rumah terus karena sudah sulit jalan," ucapnya.

Seperti dikutip dari Tribunnews, Djoyo mengatakan bahwa ayahanda Asmirandah sudah dirawat di rumah sakit selama beberapa hari, sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

"Sejak Selasa kemarin masuk rumah sakit. Dan siang tadi meninggal dunia," ungkapnya.

Baca Juga: Hanya Bisa Menangis dan Berusaha Tegar, Asmirandah Bagikan Kabar Pilu Kehilangan Calon Anak Keduanya, Istri Jonas Rivanno: Tuhan Sudah Mengatur Rencana

(Instagram @asmirandah89)
(Instagram @asmirandah89)

Asmirandah membagikan kenangan ayahnya bersama sang cucu, Chloe Emanuelle Van Watimena.

Semasa hidupnya, Djoyo memastikan ayahanda Asmirandah adalah orang baik terhadap warga sekitar rumahnya.

"Orangnya baik, jiwa sosialnya tinggi, dan sangat dermawan," katanya

Djoyo menyampaikan, rencananya Asmirandah dan keluarga akan memakamkan Muhammad Tarmizi Zantman, ayahnya di TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.

"Jam 9 pagi rencananya dibawa ke masjid untuk disolatkan, kemudian lanjut dimakamkan," ujar Djoyo. (ARI).

(*)

Tag

Editor : Septia Gendis

Sumber tribunnews, tribuntrends