Grid Hot - Seputar peristiwa terkini

Ida Dayak Masih Belum Wariskan Keahliannya ke Putranya, Herman Blak-blakan Ngaku Diberi Tugas Khusus Ini oleh Sang Ibu

Sabtu, 08 April 2023 | 10:42
Grid Networks Herman Ida Andriani anak Ida Dayak bongkar kemampuan ibunya mengobati pasien
YouTube Petualang Ibu Dayak// TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM

Herman Ida Andriani anak Ida Dayak bongkar kemampuan ibunya mengobati pasien

GridHot.ID - Viral pengobatan Ida Dayak kini belakangan menjadi perbincangan dimana-mana.

Nama Ida Dayak bergaung usai kesaktiannya yang mampu menyembuhkan berbagai penyakit pasien.

Meski tak menurunkan kesaktiannya pada putranya, Ida Dayak ternyata sudah memberikan tugas khusus ini.

Melansir Bangkapos.com, baru-baru ini anak Ida Dayak, Herman Ida Andrian buka suara usai nama ibunya kian disorot belakangan ini.

Putra Ida Dayak, Herman Ida Andrian pun mengungkap fakta soal kesaktian ibunya.

Herman mengatakan bahwa tidak semua penyakit bisa diobati menggunakan teknik yang digunakan oleh Ida Dayak.

"Tidak semua penyakit bisa disembuhkan, ibu juga sudah tahu mana yang bisa disembuhkan dan tidak," kata Herman, dikutip dari Tribun Kaltim.com, Kamis (6/4/2023).

Herman menerakan, sang ibu selalu terbuka kepada pasien-pasiennya.

Ida Dayak disebut tak ragu memberikan penjelasan soal penyakit yang diderita.

Bahkan termasuk penyakit yang tidak bisa disembuhkan.

"Kalau tidak bisa, pasti ibu menyampaikan tidak sanggup, namun sekiranya masih bisa pasti diusahakan," tambah Herman.

Baca Juga: Ida Dayak Sudah 2 Tahun Tak Pulang, Terkuak Rencana Masa Depannya, Sang Wanita Sakti Diam-diam Bangun Kerajaan Bisnis Ini

Herman dalam kesempatannya juga menceritakan praktik pengobatan alternatif yang dilakukan ibunya.

Ida Dayak awalnya hanya menjual minyak urut.

Minyak tersebut merupakan warisan turun temurun dari keluarganya.

Ida Dayak sudah bertahun-tahun menjajakan minyak urut tersebut ditemani sang suami.

Sedangkan praktik pengobatan alternatif baru dilakukan pada 2020 lalu.

"Kalau jualan obat itu sudah bertahun-tahun, sementara untuk melakukan pengobatan ke pasien itu kisaran 3 tahun baru bisa," lanjut Herman.

Keliling ke berbagai daerah

Herman melanjutkan ceritanya, ibunya selama sini kerap pergi ke daerah-daerah.

Mulai dari Jawa, Sumatra, Papua, hingga Sulawesi.

Biasanya Ida Dayak mengobati pasien yang mengalami masalah tulang akibat kecelakaan.

"Dari dulu, ibu memang sudah berkeliling di berbagai pulau yang ada di Indonesia," kata Herman menegaskan.

Baca Juga: Ida Dayak Selalu Lakukan Ritual Ini Sebelum Menyembuhkan Pasien, Sang Wanita Sakti Konon Bisa Obati Sederet Penyakit Ini

Kepopuleran Ida Dayak semakin dikenal juga lewat video-video di media sosial.

Dalam video, terlihat dirinya sedang mengobati para pasiennya.

Ida Dayak menggunakan minyak berwarna merah saat praktik.

Sesekali ia juga tampak menari ketika melakukan pekerjaannya.

Saat keliling, Ida Dayak ditemani dan dibantu suaminya.

Sang suami bertugas membungkus obat dan kemudian diserahkan ke pembeli.

Herman mengaku, ibunya jarang pulang ke rumahnya karena sibuk.

Ida Dayak diketahui tinggal di Desa Pasir Belengkong, Kecamatan Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Terhitung sudah selama dua tahun Wanita kelahiran 1972 itu tidak pulang ke rumah.

"Ibaratnya dulu hanya pulang istirahat 2 minggu dan paling lama kemarin itu semenjak Covid-19 sampai 6 bulan di rumah," kata Herman.

Meskipun demikian, Herman tetap berkomunikasi baik dengan ibunya.

Baca Juga: Ida Dayak Disebut Baru Bisa Obati Pasien Selama 3 Tahun, Anak Bongkar Asal Usul Kesaktian Sang Ibu, Sosok Ini Ternyata Punya Peran Penting

Seperti saat Ida Dayak melakukan pengobatan di wilayah Jawa Barat.

Ia mengabari sang anak.

"Sering komunikasi, biasanya juga bertanya tentang kabar kami di rumah, dan terkadang menyampaikan lokasi pengobatannya, kalau sekarang ini ada di daerah Bogor," tutur Herman.

Dilansir dari TribunnewsBogor.com, walau sudah bertahun tak pulang ke rumah, namun Ida Daak rupanya sudah memberi tugas khusus untuk anaknya.

Anak Ida Dayak, Herman Ida Andriani pun menguak amanat dan tugas khusus dari ibu.

Herman bercerita, Ida Dayak sudah dua tahun tak pulang ke rumahnya di Desa Pasir Belengkoong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Ida Dayak berkeliling menjuang minyak dan melakukan pengobatan.

Ia menjual minya dengan harga RP 50 ribu per botolnya.

Ida Dayak baru akan mengobati jika pasiennya sudah membeli minyak tersebut.

"Saya langsung mengobati orang secara langsung, menangani orang, baru saya boleh kasih minyaknya, baru boleh kita jual," kata Ida Dayak.

Sang anak, Herman Ida Andriani menerangkan m minyak tersebut memang sudah menjadi usaha Ida Dayak sedari dulu.

Baca Juga: Ida Dayak Tak Bisa Sembunyikan Rahasianya, Asal-usul Minyak Bintang yang Dia Pakai Dikuliti, Jauh Sebelum Viral Triknya Sudah Sempat Terbongkar

"ibu memang sudah berkeliling di berbagai pulau yang ada di Indonesia, seperti Sumatera, Papua, Sulawesi," kata Herman.

Ida bekerja sama dengan suaminya dalam menjual dan mengobati pasien.

Ida Dayak bertugas memasarkan minyak sembari memberi pengobatan.

"Bapak membantu membungkus obat, kemudian diserahkan ke pembeli," kata Herman.

Herman Ida Andriani memang belum mendapat amanah untuk meneruskan kesaktian Ida Dayak menyembuhkan pasien.

"Tergantung orang tua," kata Herman.

Namun begitu, Herman sudah mendapat peran penting dalam keberlangsungan karir Ida Dayak.

"Ibu minta tolong ke saya merawat kebun sawit dan bikin rumah sewaan," kata Herman Ida Andriani.

Menurut Herman, ada kemungkinan Ida Dayak sudah tidak berkeliling Indonesia dan memilih menetap.

"Umur sudah semaki tua, jadi agak mengurangi aktivitas di luar pulau," kata Herman.

Katanya, ketika rumah tersebut sudah rampung Ida Dayak baru akan pulang.

Baca Juga: Ida Dayak Viral Gampang Obati Tangan Bengkok dalam Sekejap Mata, Dokter Spesialis Bedah Tulang Bocorkan Teknik Pengobatannya Menurut Medis

"Kalau rumah sudah jadi baru pulang ke sini," kata Herman anak Ida Dayak.

Kediaman Ida Dayak sendiri tampak amat sederhana.

Lantainya berlapis papa, pun dengan sebagian temboknya.

Belakang rumah Ida Dayak merupakan kebun sawit.

Sementara itu di sampingnya berdiri rumah Herman dengan dinding bata.

Rumah yang dimaksud Herman adalah bangunan yang berdiri tepat di depan rumah Ida Dayak.

Ada 10 kamar yang sedang dibangun untuk dijadikan sebagai penginapan.

"Rumah itu akan disewakan kepada pasien yang jauh sehingga tidak kesusahan lagi cari tempatnya," kata Herman anak Ida Dayak.(*)

Tag

Editor : Desy Kurniasari

Sumber Bangkapos.com, Tribunnewsbogor.com