Find Us On Social Media :

Biodata Pratu Miftahul Arifin, Prajurit Anak Petani yang Gugur Membela Negara Usai Diserang KKB Papua, Tinggalkan Anak yang Masih Batita

Pratu Miftahul Arifin yang gugur akibat serangan KKB Papua

Gridhot.ID - KKB Papua baru saja melakukan penyerangan di Nduga hingga membuat Pratu Miftahul Arifin gugur.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Adapun penyerangan tersebut terjadi di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu (15/4/2023) sore WIT.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda Julius Widjojono mengatakan, peristiwa penyerangan itu terjadi ketika Satgas Yonif Raider 321 sedang mendekati posisi penyandera Philips.

“Dari Satgas (Yonif Raider 321) mencoba menyisir mendekati posisi dari para penyandera (KKB), kemudian ada serangan dari mereka (kelompok kriminal bersenjata),” kata Julius saat konferensi pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (16/4/2023).

Akibat penyerangan tersebut, Pratu Miftahul Arifin terjatuh ke jurang dengan kedalaman 15 meter.

Setelah itu, lanjut Julius, terjadi serangan lanjutan dari KKB terhadap Satgas Yonif Raider 321.

“Ketika (prajurit) mencoba untuk menolong (Pratu Miftahul), (mereka) mendapatkan serangan ulang,” ujar Julius.

Dikutip Gridhot dari Serambinews, Miftahul Arifin kelahiran Pacitan, Jawa Timur, 31 Maret 1996.

Pangkat: Prajurit Satu (Pratu)

NRP: 31160163990396

Jabatan: Danpokpan 1- Ru 3/1/B/Yonif R 321/GT/13/1/Kostrad.

Baca Juga: Lowongan Kerja PT Mandiri Tunas Finance untuk Lulusan S1 dan S2, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya