Lapor an Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID - Lagi pemudik lupa keluarganya ketinggalan di rest area di tengah perjalanan mudik.
Ada-ada saja perilaku pemudik Lebaran 2023, jika kemaren ada yang istrinya tertinggal kini anaknya pemudik yang tertinggal.
Setelah sadar telah meninggalkan anak, pemudik pun mencari dimana sebelumnya mereka singgah.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnewsmaker, 21 April 2023, ternyata sang anak tertinggal di rest area saat sedang mencukur rambut.
Ada sejumlah momen unik saat ada pemudik yang tertinggal oleh anggota keluarga.
Pertama ada kisah pemudik baru sadar meninggalkan anggota keluarganya di Brebes, Jawa Tengah.
Ia adalah Arif Romadon (37), warga Bogor, Jawa Barat, yang melakukan mudik Lebaran 2023 ke Kediri, Jawa Timur, pada Minggu (16/4/2023).
Arif tak sadar istrinya tertinggal di Brebes, setelah dua jam berjalanan ia baru sadar akhirnya putar balik menjemput sang istri.
Kedua Remaja laki-laki berusia 13 tahun, Irwan Hermawan kebingungan di rest area KM 86B Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) Subang, Rabu (19/04/2023).
Irwan Hermawan bingung karena mobil yang digunakan ia dan keluarganya sudah tidak ada di rest area.
Irwan berusaha mencari orangtuanya, ternyata orangtuanya sudah pergi.
Irwan Hermawan kaget dan berupaya untuk menghubungi orangtuanya.
Diperkuat, orangtuanya sudah melanjutkan perjalanan sejauh sekitar 4 KM dari rest area.
Irwan selanjutnya mendatangi Posyan Rest Area KM 86B ASTRA Tol Cipali.
Di Posyan, Irwan bertemu dengan Kaposyan Iptu Udin Awaludin bersama sejumlah personelnya dan dibantu bertemu orangtuanya.
Pemudik ketiga bernama Yudiansyah (40), baru menyadari bahwa anaknya tertinggal di tempat cukur, saat mudik, Kamis (20/4/2023).
Kejadian ini bermula ketika Yudiansyah dan ketiga anaknya melakukan perjalanan dari Bogor ke Sukabumi, menggunakan sepeda motor.
Di tengah perjalanan, Yudi mampir ke tukang potong rambut yang berada di Metland, Cileungsi.
Baca Juga: 3 Weton Penguasa Bumi, Karakternya Sangat Mudah Disukai Lingkungan
Namun, usai potong rambut itu, anak Yudiansyah, Akbar (5), tertinggal.
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnews, 21 April 2023, Panit Lantas Polsek Cileungsi Ipda Wendy Setia Wiguna mengatakan, Yudi tidak sadar anaknya turun dari motor.
"Jadi mereka itu posisinya lagi cukur. Pas mau berangkat, si anak itu lari kabur, hilang, lihat-lihat mobil. Orangtuanya enggak tahu dan dia baru sadar tiba-tiba anaknya sudah enggak ada di atas motor," terang Wendy.
Yudiansyah baru menyadari Akbar tertinggal di tempat cukur setelah jalan sejauh 4 kilometer.
"(Tertinggal ortunya posisinya jauh) iya itu jadi kejadiannya hari ini jam 12.00 WIB.
Jaraknya itu dari Rawaingkik ke Citraland lumayan jauh sekitar 4 kilometer," katanya.
Dapat laporan warga
Ternyata seorang warga mengantarkan Akbar ke Pos Pengamanan (Pospam) mudik di Cileungsi.
Sementara seorang warga mengantarkan Akbar ke Pos Pengamanan (Pospam) mudik di Cileungsi.
Petugas piket kemudian mengajak komunikasi anak tersebut.
Namun, anak tersebut terbata-bata dan bersedih ditinggal bapaknya. Akbar merupakan anak kebutuhan khusus.
"Jadi, anggota kami menemukan Akbar itu di jalur mudik (Transyogi). Terus dibawa ke pos.
Ditemukannya tepat di seputaran Rawaingkik, Jalan Raya Cileungsi-Jonggol," ungkap dia.
Mengetahui hal itu, petugas kepolisian langsung membantu mencarikan keberadaan orangtuanya yang sudah di perjalanan mudik ke Sukabumi.
Wendy mengatakan, petugas gabungan di pos pam mudik langsung bahu membahu mencari orangtua anak tersebut.
Setelah setengah jam, orangtua anak tersebut datang ke pos pam dan memberi tahu petugas bahwa anaknya tertinggal.
Usai dipertemukan, Yudi dan Akbar melanjutkan perjalanannya. Wendy memastikan bahwa kondisi keduanya dalam keadaan sehat.
"Mereka dipertemukan jam 13.00 WIB, selanjutnya anak tersebut dibawa pulang oleh orangtuanya," ujar Wendy.
Baca Juga: Geger Kabar Suhu Panas Indonesia Disebut Bakal Capai 50 Derajat Celcius, BMKG Buka Suara
Kapolsek Cileungsi Polres Bogor Kompol Zulkarnaen mengimbau kepada orang tua yang melaksanakan mudik lebaran ataupun berpergian untuk selalu melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya.
“Terlebih di saat ini kondisi aktivitas masyarakat sangat tinggi, jadi harus fit, jaga kesehatan dan kesehatan kendaraannya demi keselamatan bersama,” ucap Zulkarnaen.
(*)