Dosen di Bali Diduga Nekat Coba Rudapaksa Seorang Mahasiswi, Aksinya Berhasil Terekam Kamera CCTV

Senin, 08 Mei 2023 | 07:35
Freepik

Ilustrasi dosen diduga coba perkosa mahasiswi.

Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar

Gridhot.ID -Tak kuasa menahan nafsu, seorang dosen berinisial PPA diduga mencoba perkosa mahasiswi cantik berinisial D di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.

Setelah itu, korban pun langsung melaporkan kejadian tak menyenangkan itu ke ke Polres Buleleng, pada Jumat (5/5/2023) kemarin.

Tak berselang lama usai dilaporkan, polisi lalu mengamankan dosen tersebut.

Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnewsmaker, 7 Mei 2023, kasus tersebut kini tengah diselidiki oleh Sat Reskrim Polres Buleleng.

"Status dosen ini masih sebagai saksi. Dia kami amankan selama satu kali 24 jam." ujar Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP Picha Armedi, Sabtu (6/5/2023) di Buleleng.

"Ini masih akan kami selidiki," sambungnya.

Ia mengatakan, korban mengaku dilecehkan oleh seorang dosennya.

Peristiwa itu terjadi di kos korban yang terletak di Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, pada Jumat dinihari sekitar pukul 01.15 Wita.

Aksi pelecehan ini juga tertangkap oleh kamera CCTV.

Baca Juga: 3 Weton Paling Brilian Menurut Primbon Jawa, Konon Punya Kecerdasan di Atas Rata-Rata dan Hampir Sempurna

Video rekaman tersebut lalu tersebar hingga viral di sosial media.

Dosen tersebut awalnya datang ke rumah kos korban dengan modus ingin membantu permasalahan hidup yang dialami oleh korban.

Tanpa rasa curiga, mahasiswi itu pun mengirimkan lokasi rumah kosnya.

Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Kompas.com, namun setibanya di rumah kos tersebut, sang dosen justru melakukan perbuatan tak senonoh.

Freepik
Freepik

Ilustrasi perbuatan tidak senonoh

"Mahasiswi itu sempat bilang kalau melakukan hal seperti itu lagi dia akan teriak, sehingga oknum dosen ini langsung pergi dari rumah kos itu," katanya.

Picha Armedi menyebutkan, pihaknya telah mengamankan rekaman CCTV yang ada di rumah kos korban sebagai barang bukti.

"Menurut pengakuan korban oknum itu baru sekali datang ke kos, namun ini masih kami dalami lagi," ungkapnya.

Selain itu ia juga telah mengamankan terduga pelaku untuk dimintai keterangan.

Dalam waktu dekat, korban akan divisum untuk memperkuat alat bukti.

Baca Juga: Sedang Latihan Silat, Pelajar SMP di NTT Ini Meregang Nyawa Usai Ditembak Pakai Senapan Angin, Begini Kronologi Lengkapnya

Ia menyebutkan, kondisi korban saat ini masih trauma.

Korban pun telah didampingi Unit PPA Polres Buleleng dan Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Buleleng.

"Ada beberapa bagian tubuh korban yang disentuh. Kalau ada luka kekerasan akan terlihat dari hasil visum nanti," tutup dia.

(*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Kompas.com, Tribunnewsmaker.com