GridHot.ID - Weton erat kaitannya dengan budaya masyarakat Jawa.
Weton sendiri merupakan gabungan dari hari lahir dan pasaran lahir dalam kalender Jawa.
Berikut ini merupakan enam weton yang memiliki pandangan maut yang memikat lawan jenis.
Melansir tribunmadura.com, diketahui weton berasal dari kata wetu atau lahir.
Bagi masyarakat Jawa, weton lahir merupakan hal yang tak asing.
Penanggalan weton erat kaitannya dengan primbon ramalan untuk mengetahui watak hingga kepribadan seseorang.
Tak jarang hitungan weton juga digunakan untuk rencana masa depan atau jodoh yang cocok.
Weton juga bisa dijadikan dasar untuk menentukan hari baik bagi tanggal pernikahan, masa tanam, masa panen, bahkan saat baik untuk membangun rumah.
Meski semua hari dianggap baik, namun ini dimaksudkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan yang bertentangan dengan weton yang dimaksud.
Yang jelas, weton merupakan perayaan hari kelahiran berdasarkan perhitungan hari dalam kalender jawa.
Dalam kalender Masehi, kita mengenal 7 hari dalam sepekan, yaitu Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dan Minggu.
Baca Juga: 5 Weton Ini Disebut Cerewet Tapi Penyayang, Konon Sosoknya Senang Berinteraksi dengan Orang Lain
Sementara, kalender Jawa memiliki jumlah hari yang sama seperti kalender Islam dengan 5 hari pasaran, yaitu Pahing, Pon, Wage, Kliwon, dan Legi.
Maka, weton merupakan gabungan keduanya yang menunjukkan tanggal dan hari lahir seseorang.
Sementara itu, dalam interaksi sosial, pandangan merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam menarik perhatian orang lain.
Beberapa individu memiliki kemampuan alami untuk memiliki pandangan yang memikat lawan jenis.
Dalam budaya Jawa, ada yang disebut dengan "weton", yaitu kombinasi dari hari, pasaran, bulan, dan tahun kelahiran seseorang yang diyakini memiliki pengaruh pada karakter dan keberuntungan seseorang.
Dalam artikel ini, kita akan membahas enam weton yang memiliki pandangan maut yang memikat lawan jenis. Mari kita jelajahi lebih lanjut!
Weton Pon:
Weton Pon meliputi kelahiran pada hari Senin dengan pasaran Pon.
Orang yang lahir dengan weton ini cenderung memiliki pandangan yang tajam dan menawan.
Mereka memiliki daya tarik yang kuat yang sulit untuk diabaikan oleh lawan jenis.
Weton Wage:
Baca Juga: 4 Weton yang Menurut Penanggalan Jawa Dipercaya Berpotensi untuk Bangkit dari Keterpurukan
Weton Wage melibatkan kelahiran pada hari Kamis dengan pasaran Wage.
Individu yang memiliki weton ini umumnya memiliki mata yang ekspresif dan cerdas.
Pandangan mereka mampu menarik perhatian lawan jenis dengan kemampuan mereka untuk mengungkapkan emosi dan pemikiran melalui mata.
Weton Kliwon:
Weton Kliwon melibatkan kelahiran pada hari Sabtu dengan pasaran Kliwon.
Orang yang lahir dengan weton ini seringkali memiliki pandangan yang mistis dan memikat.
Keberanian dan daya tarik alami mereka membuat mereka memiliki aura yang sulit untuk diabaikan.
Weton Legi:
Weton Legi meliputi kelahiran pada hari Selasa dengan pasaran Legi.
Individu yang memiliki weton ini cenderung memiliki mata yang cerah dan menawan.
Pandangan mereka penuh dengan kepercayaan diri dan daya tarik yang membuat mereka menonjol di antara kerumunan.
Weton Pahing:
Weton Pahing melibatkan kelahiran pada hari Minggu dengan pasaran Pahing.
Orang yang lahir dengan weton ini seringkali memiliki pandangan yang misterius dan menawan.
Kombinasi antara rasa keberanian dan kelembutan membuat mereka memiliki daya tarik yang tak terbantahkan.
Weton Legi:
Weton Legi melibatkan kelahiran pada hari Selasa dengan pasaran Legi.
Orang yang lahir dengan weton ini seringkali memiliki pandangan yang tegas dan penuh pesona.
Kepercayaan diri yang mereka pancarkan melalui mata mereka membuat mereka menjadi pusat perhatian lawan jenis.
Kesimpulan:
Pandangan maut yang memikat lawan jenis merupakan keunggulan yang dimiliki beberapa individu berdasarkan weton mereka.
Dalam budaya Jawa, weton dianggap memiliki pengaruh pada karakter dan keberuntungan seseorang.
Meskipun weton hanya sebagian kecil dari identitas individu, weton-weton ini dapat memberikan kepercayaan diri dan daya tarik yang khas pada individu tersebut.
Namun, perlu diingat bahwa daya tarik sejati tidak hanya terletak pada fisik semata, tetapi juga pada kepribadian dan sikap kita terhadap orang lain.
Sebagian artikel ini dibuat dengan Chatgpt (AI). (*)