GridHot.ID - Kasiman atau Salman Al Farisi meninggal dunia pada Selasa (13/6/2023).
Salman Al Farisi mengembuskan napas terakhirnya dalam usia 68 tahun karena penyakit stroke dan penyumbatan pembuluh darah.
Melansir Kompas.com, pria yang lebih dikenal dengan nama Koh Ahong itu mulai dikenal usai berperan dalam sinetron yang dibintangi disutradarai Rano Karno, Si Doel Anak Sekolahan.
Dalam sinetron tersebut, Ahong memang hanya mendapat peran kecil.
Ahong berperan sebagai pria rekan bisnis Encang Rohim (Tubagus Maulana Husni), ayah Zainab.
Dia juga diceritakan menaruh hati pada Zainab (Maudy Koesnaedi), meskipun cintanya bertepuk sebelah tangan.
Walaupun tak banyak adegannya dalam serial tersebut, sosok Ahong tentu tak bisa dilupakan begitu saja terlebih oleh penggemar cerita Si Doel Anak Sekolahan.
Keterlibatan Salman Al Farisi dalam serial itu berawal dari pertemanannya dengan Rano Karno.
"Kebetulan memang dulu saya dengan bang Rano suka kumpul-kumpul, main," kata Salman dikutip dari YouTube Satu Jam Lebih Dekat tvOne.
"Kebetulan ada adegan di situ, ada peran saya. Itu pertama syuting, satu kali syuting, satu syut langsung jadi," ujarnya.
Ternyata bukan hanya di cerita. Di dalam kehidupan nyata, Ahong juga merupakan pemilik pabrik batako.
"Pabrik batako Alhamdulillah masih jalan, itu beneran (ada)," ujarnya.
Seperti diketahui Encang Rohim yang memiliki teman bisnis Ahong, merupakan pemilik usaha batu bata dalam cerita Si Doel Anak Sekolahan.
Melansir Serambinews.com, Rano Karno melalui siaran di akun Instagram-nya pernah menjelaskan soal sosok Salman Al Farisi.
Rano Karno mengatakan Salman Al Farisi dulu bernama Kasiman. Dia merupakan keturunan Tionghoa yang memutuskan jadi mualaf dan mengganti nama.
"Dia keturunan Tionghoa. Ia mualaf dan naik haji bersama saya. Sejak itulah ia mengganti nama menjadi Salman Al Farisi," kata Rano Karno.
Rano Karno Sangat Berduka
Melansir Kompas.com, Rano Karno tampak begitu berduka atas kematian Salman Al Farisi.
Rano Karno tak kuasa membendung air matanya ketika memberikan pidato di pemakaman Salman Al Farisicdi Tempat Pemakaman Umum Islam (TPUI) Parung Bingung, Depok, Jawa Barat, Selasa (13/6/2023) sore.
Rano Karno yang mendapatkan kesempatan memberikan pidato mengenang sosok Salman Al Farisi saat berangkat haji hingga momen saat syuting bersama.
"Sepulang haji, beliau sempat mencari nama Islam. Akhirnya beliau memilih nama Salman Al Farisi yang pejuang Islam di masa Nabi Muhammad," kenang Rano, Selasa, dikutip dari Kompas.com.
Mewakili keluarga besar Si Doel Anak Sekolahan, Rano mengungkapkan betapa pihaknya sangat kehilangan.
Dia meminta masyarakat membukakan pintu maaf bagi sahabatnya itu.
"Kami keluarga besar Si Doel sangat kehilangan, keluarga Kasiman juga kehilangan. Namun, kami harap anak dan cucu yang ditinggalkan harus ikhlas," tutur Rano sembari menyeka air mata.
Ditemui usai pemakaman selesai, Rano mengungkapkan, Salman Al Farisi juga tak pernah membaca naskah skenario Si Doel Anak Sekolahan.
Namun, dia merupakan sosok yang paling baik memerankan karakter Koh Ahong.
"Dia paling susah kalau dikasih skenario. Makanya dia bilang, 'lu jangan suruh gue baca deh, gue kagak ngarti. Gue ngomong apa?'," ucap dia.
"Tapi itulah karakter yang orang lain enggak bisa mainin," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, Kasiman meninggal dunia di Rumah Sakit Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa, pukul 06.00 WIB.
Pria itu meninggal dunia di usia 68 tahun karena penyakit stroke dan penyumbatan darah.
Kasiman disebut kerap bolak-balik ke rumah sakit lantaran mengalami komplikasi.
(*)