GridHot.ID -Viral seorang bocah laki-laki asyik menjilati permen lolipop yang dipajang oleh penjual di toko.
Ibunya mengetahui hal tersebut, tapi tak mau mengeluarkan uang untuk membayar.
Ibu dari bocah itu justru mewajarkan tindakananaknya.
Melansir Mstar, peristiwa tersebut terjadi di toko cokelat di Kota Warisan, Sepang, Selangor, Malaysia.
Saat itu, pedagang melihat anak laki-laki mengemut lolipop yang dipajangnya.
Pedagang itu lantas memberitahu orang tua si anak.
"Maaf kak, anakmu menjilat permen lolipop itu," kata si pedagang.
Alih-alih membayar lolipop itu, ibu si anak justru berkilah. Ia mengaku tidak melihat anaknya menjilat permen yang dimaksud.
Saat diperlihatkan kelakuan anaknya, si ibu kemudian menggunakan putranya yang masih kecil sebagai alasan untuk tidak membayar permen tersebut.
"Aaaaa, anak laki-laki itu biasa saja… tidak masalah ada plastiknya," kata si ibu kepada penjual.
Ibu itu kemudian ngeloyor pergi tanpa membayar ganti rugi atas barang yang sudah dicoba anaknya.
Seperti biasa, barang yang sudah dicoba akan dikategorikan rusak oleh toko dan tidak bisa dijual.
"Kalau ada yang dijilat, mau beli buat anak sendiri? Orang tua tolong jadi orang tua yang bertanggung jawab," ujar si penjual melalui video di media sosial.
"Kesalahan anak, orang tua harus mengoreksinya," lanjutnya.
Menurutnya, dirinya merasa dirugikan oleh ulah anak-anak yang mencoba permen yang dipajang.
Dan yang lebih menyedihkan lagi adalah orang tua si anak pergi begitu saja tanpa membayar ganti rugi.
Curhatan pedagang itu mengundang berbagai reaksi dari warganet.
Perbuatanibu tersebut dianggap tidak bertanggung jawab karena menolak membayar ganti rugi atas permen rusak yang disebabkan oleh anaknya.
"Teman saya pernah mengalami hal ini sebelumnya, tetapi dia tidak tinggal diam. Dia berbicara dengan keras ketika orang itu ingin keluar agar orang lain dapat mendengar, kemudian dia sedikit malu."
"Anak saya pernah mengambil es krim lolipop di dekat toko, sudah siap masuk ke mulutnya… saya bayar.
"Pernah terjadi, anak pegang mainan kemudian dia mau ambil tapi mainan terjatuh. Mainan jadi rosak, jadi menggantinya."
(*)