Gridhot.ID - Seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2023 mulai menemui titik terang.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, seleksi CPNS 2023 akan dibuka pada September mendatang.
Tak hanya rekrutmen CPNS, tahun 2023 ini pemerintah juga akan membuka pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Menurutnya, pembukaan seleksi akan dilakukan setelah formasi untuk CPNS dan PPPK ditetapkan secara resmi.
"(Dibuka) September 2023 ini mulai kan kita tetapkan dulu formasinya. Sudah kami usulkan ke Kementerian Keuangan. Saya sudah sampaikan ke kementerian dan lembaga juga," kata Anas ditemui Kompas.com di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (12/6/2023).
Anas menjelaskan, saat ini pihaknya sedang menghitung kepastian formasi untuk lowongan CPNS dan PPPK.
Selain itu, Anas juga menjelaskan mengenai formasi yang akan diprioritaskan pada pengadaan CPNS dan PPPK 2023.
Formasi yang dicari
Menurut Anas, CPNS 2023 akan diprioritaskan untuk kebutuhan profesi tertentu.
"Seleksi CPNS tahun2023 prioritas pemerintah untuk pemenuhan kebutuhan profesi tertentu seperti hakim, jaksa, dosen, serta tenaga teknis tertentu lainnya termasuk talenta digital serta jabatan pelaksana prioritas sesuai Peraturan Menteri PANRB No. 45/2022 tentang Jabatan Pelaksana Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah," terangnya.
Adapun PPPK pada tahun 2023 akan difokuskan pada pemenuhan tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya.
Baca Juga: Pendaftaran CPNS dan PPPK Dibuka September 2023, Ini 10 Jurusan yang Paling Banyak Dicari
Untuk sementara, berdasarkan usulan dari berbagai kementerian, lembaga maupun pemerintah daerah, ada 1.030.000 formasi untuk CPNS mendatang.
Dari keseluruhan formasi yang akan dibuka, nantinya 80 persen diperuntukkan untuk formasi PPPK.
Kemudian, sebanyak 20 persen sisanya diperuntukkan bagi para fresh graduate atau individu yang baru lulus kuliah.
Anas menjelaskan, dengan pembagian formasi seperti itu, pemerintah mengharapkan CPNS 2023 bisa menyelesaikan persoalan tenaga honorer.
Sekaligus, kata dia, memberikan kesempatan kepada fresh graduate yang akan mengabdi kepada negara.
"Yang 20 persen untuk fresh graduate. Nah fresh graduate ini apa saja sekarang masih kami utamakan yang talenta digital," tutur Anas.
"Tentu nanti yang fresh graduate kriterianya akan sangat tinggi kualifikasinya untuk mengisi tempat-tempat di kementerian dan lembaga, maupun pemerintah daerah di seluruh Indonesia," lanjut dia.
Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2023 Dibuka September, Ada 1 Juta Lebih Formasi, 80 Persen untuk PPPK
(*)