Syarat Tinggi Badan MUID 2023 Mendadak Dihapus Setelah Penobatan, Rio Motret Sindir Kebijakan Baru: Ada Apa dengan Si Pemenang?

Jumat, 11 Agustus 2023 | 15:42
Kolase Tribunnews/ Instagram

Rio Motret (kiri) sindir kebijakan Poppy Capella (kanan) yang hapus aturan tinggi badan di Miss Universe Indonesia 2023.

GridHot.ID - Belakangan ini, acara kontes kecantikan Miss Universe Indonesia 2023 tengah menjadi sorotan.

Setelah kasus pelecehan seksual yang diduga terjadi saat proses karantina, kini isu lain beredar.

Belakangan muncul rumor mengenai kriteria tinggi badan Miss Universe 2023.

Melansir tribuntoraja.com, sederet isu tak sedap menerpa ajang kompetisi Miss Universe Indonesia 2023, salah satunya terkait tinggi badan pemenang, Fabienne Nicole yang mewakili DKI Jakarta yang diduga tidak memenuhi kriteria.

Persoalan tersebut pertama kali diungkapkan oleh Province Director Miss Universe Indonesia Bali, Sally Giovanny melalui Instagram Story.

Dalam unggahannya, ia menyebut tinggi badan Fabienne Nicole tidak sampai 168 cm, padahal penyelenggara memberikan syarat tinggi badan peserta minimal 168 cm.

Ternyata Syarat Sudah Diubah

Terbaru, National Director Miss Universe Indonesia, Poppy Capella mengatakan telah menghapus syarat tinggi badan untuk peserta Miss Universe 2023.

"Sebagai Direktur Nasional Miss Universe Indonesia, saya ingin mengkomunikasikan perubahan yang signifikan di tahun ini, mengingat pedoman kompetisi karena, Direktur provinsi kami, yang telah melakukan kompetisi mereka di awal tahap, dipilih beberapa pemenang yang tidak memenuhi persyaratan ketinggian minimum sebelumnya," tulis Poppy Capella di akun Instagram resmi Miss Universe Indonesia, Senin (7/8/2023).

"Acara-acara ini diselenggarakan dengan itikad baik, dan itu akan tidak adil untuk mendiskualifikasi pemenang mereka berdasarkan kriteria yang dapat dianggap tidak penting."

"Untuk menjunjung tinggi integritas kompetisi lokal kita dan menampung seluruh pemenang dari tingkat provinsi, saya telah memutuskan untuk menghapus tinggi minimum dari persyaratan," tulisnya.

Baca Juga: Finalis Miss Universe Indonesia yang Speak Up Justru Disalahkan, Korban Pelecehan Seksual Beberkan Tujuan Kuak Kasus Ini

Sebelumnya, tidak hanya tinggi badan, Miss Universe Indonesia 2023 juga diterpa isu yang menyebut para finalis diminta melakukan body checking dan dipotret tanpa busana.

Hal itu juga diungkapkan oleh Sally Giovanni, di Instagram pribadinya.

Sally khawatir jika foto-foto para finalis yang tanpa busana disalahgunakan oleh oknum tak bertanggung jawab.

Usai ramai polemik tersebut, jajaran petinggi Miss Universe Indonesia seperti CEO Eldwen Wang, Visual Director Rio Motret, dan Beauty Director Sam Wiyono mengumumkan pengunduran diri.

Diansir dari tribunnews.com, fotografer Rio Motret bingung dengan kebijakan pihak Miss Universe Indonesia (MUID) 2023 yang menghilangkan aturan tinggi badan.

Rio Motret menyebut aturan tinggi badan itu tiba-tiba dihapuskan setelah perhelatan digelar dan pemenang sudah ditentukan.

Seperti diketahui, Fabienne Nicole telah dinobatkan sebagai pemenang kontes kecantikan MUID 2023, Kamis (3/8/2023).

Dalam perhelatan itu, Fabienne Nicole merupakan finalis perwakilan dari provinsi DKI Jakarta.

Jadi pemenang, Fabienne Nicole berhak menjadi wakil Indonesia dalam ajang internasional Miss Universe 2023 pada 18 November 2023, mendatang.

Namun terdapat pro kontra terkait kemenangan Fabienne Nicole.

Lantaran tinggi badan Fabienne Nicole disebut tidak sesuai dengan aturan yang telah ditentukan, yakni minimal 168 cm.

Baca Juga: Poppy Capella Akui Sudah Lakukan Investigasi Terkait Kasus Pelecehan Seksual yang Menimpa Finalis Miss Universe Indonesia

Pemenangnya dinilai tidak memiliki tinggi badan sesuai aturan, lantas pihak MUID malah merevisi aturan tersebut.

Hal itulah yang membuat Rio Motret bingung dengan kebijakan baru pihak MUID.

"Yang membingungkan adalah ketika peraturan itu dibuat dan selesai acara peraturan direvisi," jelas Rio Motret, dikutip dari Cam On Entertainment, Kamis (10/8/2023).

Ia pun lantas ikut mempertanyakan terkait pemenang MUID 2023 itu.

"Jadi menjadi pertanyaan publik ada apa dengan si pemenang ini?

Gara-gara tinggi badan pemenang ini harus merubah aturan yang telah dibuat sendiri," paparnya.

Secara tegas, Rio menyatakan tinggi badan Fabienne Nicole tidak lebih dari 168 cm.

"Pemenang ini boleh diukur sendiri tingginya berapa?"

"Jadi nggak tahu ya," ucap Rio.

Dalam kesempatan yang sama, provincial director Miss Universe Indonesia Bali Sally Giovanny juga menilai lucu reaksi pihak MUID yang mengubah aturan setelah perhelatan selesai digelar.

"Sangat lucu, ada statement bahwa merubah aturan menghilangkan batas tinggi badan untuk finalis,"

Baca Juga: Kesaksian Finalis Miss Universe Indonesia yang Disuruh Telanjang hingga Diraba Area Privasi: Merasa Direndahkan

Dirinya juga menyoroti pihak MUID yang menghilangkan aturan tinggi badan finalis.

Sehingga menurutnya, tinggi badan berapapun seharusnya bisa ikut serta dalam kontes kecantikan itu.

"Lucu nggak? Acara udah terselenggara, winner nya udah ada, aturannya baru diubah. Dan tanpa ada minimum tinggi badan (yang ditentukan). Berarti 140 cm boleh dong?" ucap Sally.

Sebelumnya, Poppy Capella selaku direktur Miss Universe Indonesia 2023 menyampaikan surat terbuka yang berisi perubahan panduan kompetisi MUID tahun ini.

Surat terbuka itu disampaikan lewat akun media sosial resmi Miss Universe Indonesia 2023.

"Sebagai direktur nasional untuk Miss Universe Indonesia, saya ingin memberitahukan perubahan signifikan dalam panduan kompetisi tahun ini," ujar Poppy Capella dalam keterangannya.

Poppy kembali menjelaskan ada beberapa provinsi sudah lebih dulu menggelar kompetisi untuk mengirimkan wakilnya.

Namun beberapa pemenang tak memenuhi syarat, khususnya terkait tinggi badan.

"Dikarenakan sejumlah direktur provinsi kami yang telah menggelar kompetisi lebih awal, telah memilih beberapa pemenang yang tidak memenuhi persyaratan tinggi badan sebelumnya," tutur Poppy.

"Acara ini diselenggarakan dengan itikad baik, dan tidak adil untuk mendiskualifikasi pemenangnya berdasarkan kriteria yang dapat dianggap tidak esensial," jelasnya.

Sehingga Poppy merasa perlu untuk merevisi soal syarat dalam ajang Miss Universe Indonesia 2023 agar bisa diikuti finalis dari seluruh daerah.

Baca Juga: Direktur Miss Universe Indonesia Ogah Minta Maaf, Rio Motret Murka Sindir Poppy Capella soal Pelecehan, Sebut Para Finalis Diancam

"Untuk menegakkan integritas kompetisi lokal dan mengakomodasi semua pemenang dari tingkat provinsi, saya telah memutuskan untuk menghapus persyaratan tinggi badan minimum," terangnya.

Poppy menjelaskan perubahan itu bukan bermaksud menilai hasil kerja di tingkat provinsi, tapi dilakukannya dan tim sebagai bentuk komitmen.

"Perubahan ini bukan semata-mata sebagai tanggapan atas hasil dari kegiatan tingkat provinsi tahap awal, tetapi juga merupakan cerminan dari komitmen kami terhadap inklusivitas baik di tingkat provinsi maupun nasional," jelasnya.

"Oleh karena itu, kami merevisi pedoman kami untuk menghilangkan persyaratan tinggi badan minimum di semua tahapan kompetisi," terang Poppy.(*)

Tag

Editor : Desy Kurniasari

Sumber Tribunnews.com, Tribuntoraja.com