Gridhot.ID - Arie Kriting sampai hari ini belum mendapatkan restu dari ibu mertuanya, Nursyah.
Bahkan meskipun ia sudah punya anak dengan Indah Permatasari, Arie Kriting belum diakui sebagai menantu oleh Nursyah.
Hingga kini Nursyah masih sering menghina Arie Kriting.
Terakhir, Nursyah menuding Arie Kriting menggunakan ilmu hitam untuk mendapatkan Indah Permatasari.
Meski begitu, Arie tetap berusaha untuk tidak meladeni ibu mertuanya.
Akan tetapi, komika 38 tahun itu mengaku sering sedih kala Nursyah menghina dirinya.
Ia pun tak kuasa menahan tangisnya karena sering dicaci maki dan disumpahi oleh mertua sendiri.
"Sedih sebenarnya kalau saya membicarakan hal itu," ungkap Arie di kanal YouTube Kasisolusi, Selasa (17/10/2023).
Arie mengungkapkan perkataan yang diucapkan Nursyah padanya kerap kali tak bisa diabaikan.
Dia bahkan sempat tak mampu menahan tangisnya ketika disakiti oleh ibunda Indah Permatasari.
"Ya masuk di telinga pasti, namanya manusia. Diproses di otak dulu sebenarnya. Saya nggak segampang itu, nggak cuma masuk kuping kanan keluar kuping kiri," ujarnya.
"Nangis-nangis dikit pun ada, 'Duh, sedih banget dikatain begini'," tambah Arie.
Kendati begitu, ayah satu anak ini mengaku tak sakit hati dengan ucapan yang dilontarkan oleh Nursyah.
"Manusiawi lah itu, yang penting jangan dimasukin ke hati," tutur Arie.
Alih-alih sakit hati, Arie mengaku masih akan tetap menghormati dan menyayangi mertuanya.
"Nggak bisa kalau harus membenci atau memusuhi orang yang kamu punya kewajiban menghormati atau mencintainya," kata Arie.
"Kalau misalnya saya dituntut untuk kecewa, marah dan mungkin terluka dengan situasi itu, nggak bisa. Itu bukan orang yang harus membuat saya terluka dan kecewa atau menjadi benci."
"Mau sampai kapan pun, beliau orang yang kami hormati dan cintai," ucapnya lagi.
Lebih lanjut, Arie percaya kelak Nursyah akan luluh dan mau menerimanya sebagai menantu.
"Pintunya belum dibuka hari ini, nggak apa-apa. Mungkin suatu saat nanti."
"Kami tidak akan berhenti menunggu waktu yang tepat untuk menunjukkan baktinya kami," ujarnya.
(*)