GridHot.ID - Baru-baru ini nama Fuji disorot karena sikapnya pada salah satu karyawannya.
Sebagai Selebgram dan artis yang selalu viral, Fuji memang tidak ada habisnya menjadi perbincangan di media sosial.
Dilansir dari TribunPontianak, viral beberapa waktu ini, chat Fuji dengan mantan karyawannya.
Seorang akun @hay_tje yang mengaku sebagai teman dari selebgram Marisya Icha mengunggah chat Fuji.
Diketahui Fuji memaki seorang karyawan yang bekerja sebagai videografernya.
Nama Fujianti Utami Putri atau yang akrab disapa Fuji mendadak jadi bahan perbincangan publik.
Pasalnya, baru-baru ini beredar tangkapan layar yang berisi percakapan Fuji dengan karyawan yang menyudutkannya.
Dalam bocoran chat tersebut, terlihat Fuji sedang memaki-maki karyawannya dengan menggunakan kata yang kasar.
Tak ayal, kabar tersebut menjadi gempar di sosial media hingga banyak publik yang ikut berspekulasi.
Tak tinggal diam, Fuji dengan didampingi kuasa hukumnya, Sandy Arifin pun akhirnya buka suara.
Dikutip Tribunnews dalam YouTube Intens Investigasi, Selasa (7/11/2023), Sandy Arifin berikan tanggapannya.
Secara gamblang, Sandy Arfin memberikan ultimatum kepada oknum yang telah menyebarkan chat tersebut.
"Saya disini sebagai kuasa hukum Fuji menyampaikan dengan secara terbuka saya memberi peringatan," ujar Sandy Arifin.
Terlebih, jika dalam waktu dekat ini pihak tersebut masih menjatuhkan nama baik kliennya, pihaknya akan menempuh kasus ini ke jalur hukum.
"Bilamana masih dalam jangka waktu hampir mungkin 3 sampai 4 hari ini masih ada berita-berita ataupun postingan-postingan yang mungkin merugikan klien kami."
"Kita akan menempuh jalur hukum," jelas Sandy.
Sebagai pakar hukum, Sandy Arifin mengingatkan bahwa menyebarkan chat pribadi ke publik merupakan hal yang dilarang.
"Jadi saya ingatkan sekali lagi bahwa (chat) itu kan sebenarnya tidak boleh disebar seperti itu, apa lagi itu kan percakapan pribadi."
"Bilamana memang ada nanti unsur pidananya kita akan laporkan," tegas Sandy.
Bahkan jika isi pesan itu disebarluaskan kepada pihak bersangkutan, maka harus ada persetujuan dari orang yang terlibat dalam komunikasi tersebut.
Untuk itu, Sandy Arifin akan mengusut kasus kliennya ini dengan tuntas nantinya.
"Karena nanti kan pasti ditelusuri, dia dapat dari dari siapa chatnya, siapa yang nyuruh mosting."
"Itu kan akan dicari nanti semuanya," terangnya.
Fuji Meminta Maaf soal Kegaduhan Chat Maki-maki yang Viral
Sementara itu, Fuji juga meminta maaf soal caci-maki kepada karyawannya yang menjadi viral.
Dengan berbesar hati, Fuji meminta maaf jika ada perkataannya yang menyakiti perasaan orang lain.
"Aku cuma pengin minta maaf saja kalau misalkan ada hal yang tidak mengenakkan hati, dari perkataanku, perbuatanku."
"Aku minta maaf," tandas Fuji.
(*)