GridHot.ID - Innalillahi wa innailaihi rojiun.
Sosok Cak Diqin legenda campursari yang meninggal dunia, Jumat (10/11/2023).
Pria kelahiran 1964 itu meninggal di RSUD Pandan Arang, Boyolali, sekira pukul 07.00 WIB.
Melansir Kompas TV, penyanyi legendaris campursari, H. Muhammad Shodiqin atau yang terkenal dengan nama Cak Diqin, meninggal dunia pada Jumat (10/11/2023).
Kabar meninggalnya Cak Diqin dikonfirmasi penyanyi sekaligus sinden asal Solo, Whawin Laura.
Whawin menuturkan, Cak Diqin meninggal dunia di RSUD Pandan Arang, Boyolali, Jawa Tengah, sekitar pukul 07.00 WIB di usia 59 tahun.
Sebelumnya, dilansir dari Tribunnews.com, Whawin mengatakan sempat mengatakan bahwa Cak Diqin sempat akan dimakamkam di tanah kelahirannya di Banyuwangi.
Namun menurut kabar terbaru, legenda campursari tersebut akan dikebumikan di Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali.
Saat ini, jenazah Cak Diqin masih disemayamkan di rumah duka di Ngangkruk, Boyolali.
Whawin mengungkapkan, penyanyi lagu Cinta Tak Terpisahkan itu sebelumnya diketahui mengidap penyakit gula dan ginjal.
"Seminggu dua kali cuci darah," ungkapnya.
Sebelum tutup usia, Cak Diqin sempat manggung pada 31 Oktober 2023 lalu di Karanganyar, Jawa Tengah.
"Cak Diqin selalu baik, selalu ngemong, berangkat bareng dari TVRI Semarang, selalu ngasih ilmu buat saya, nasihat, pokoknya harus nguri-uri kebudayaan," kenang Whawin.
Dilansir dari tribuntrends.com, kabar duka datang dari penyanyi campursari Cak Diqin.
Cak Diqin dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (10/11/2023).
Kabar ini disampaikan oleh penyanyi sekaligus sinden Whawin Laura.
Cak Diqin yang bernama lengkap H. Muhammad Shodiqin meninggal dunia di RSUD Pandan Arang, Boyolali, pukul 07.00 WIB.
"Pemakaman rencana di Banyuwangi Jawa Timur," ungkap Whawin saat dikonfirmasi Tribunnews.
Cak Diqin meninggal dunia pada usia 59 tahun.
Sebelum dimakamkan ke Banyuwangi, jenazah Cak Diqin disemayamkan di rumah duka di Ngangkruk, Boyolali.
Whawin mengatakan penyanyi lagu Cinta Tak Terpisahkan itu diketahui mengidap penyakit gula dan ginjal.
"Seminggu dua kali cuci darah," ujarnya.
Ia mengatakan, Cak Diqin masih tampil di konser pada 31 Oktober 2023 lalu di Karanganyar.
Profil Singkat Cak Diqin
Berikut profil singkat Cak Diqin berdasar penuturan Cak Diqin dan berbagai sumber.
Nama : Muhammad Shodiqin
Nama Panggung : Cak Diqin
Tempat Tanggal Lahir : Banyuwangi, 15 April 1964
Pasangan : Nyimut Sri Lestari
Anak :
- Muhammad Fajrul Khadafi
- Muhammad Sunan Alit
- Salsabila Hananti
- Renik Nada Lokananta
- Penghargaan yang Pernah Diraih :
- Rekor MURI nomor 2944 untuk pentas campursari tanpa henti 33 jam, 33 menit, 33 detik (sebagai ketua CCI, dibantu Pemerintah Kabupaten Karanganyar) tahun 2007.
- Rekor MURI untuk pentas campursari tanpa henti 66 jam, memperingati HUT Bhayangkara tahun 2012 (sebagai ketua CCI, didukung Polda Jawa Tengah).
- Rekor MURI untuk pentas campursari tanpa henti 73 jam, memperingati HUT TNI, tahun 2014 (sebagai ketua CCI, didukung Kodam IV/Diponegoro).
- Rekor MURI untuk pentas campursari tanpa henti 90 jam, memperingati Hari Jadi Gunungkidul yang ke-185 (didukung oleh Pemda Kabupaten Gunungkidul dan 45 Grup campursari dari Gunungkidul dan sekitarnya).(*)