Gridhot.ID - Resmi nikahi Adiba Khanza dengan mahar fantastis, terkuak besaran gaji Egy Maulana Vikri sebagai pemain Dewa United.
Diketahui, Adiba Khanza dan Egy Maulana Vikri menikah di Hallf Patiunus, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (10/12/2023).
Egy menikahi Adiba dengan mas kawin 46 gram logam mulia, 14 gram perhiasan emas dan uang sebesar 1.210 euro.
"Saya nikahkan engkau dengan Adiba Khanza Azzahra binti Jefri Al Buchori dengan maskawin 46 gram logam mulia, 14 gram perhiasan emas dan uang sebesar 1.210 euro," kata Abidzar dalam ijab kabul.
Egy dengan lantang menjawab kalimat ijab dalam satu kali tarikan napas.
"Saya terima nikahnya Adiba Khanza Azzahra binti Jefri Al Buchori dengan maskawin tersebut dibayar tunai," jawab Egy.
Para saksi yang hadir kala itu kemudian mengucapkan kata sah, diikuti ungkapan syukur para tamu undangan yang hadir.
Sebagai informasi, Adiba Khanza dan Abidzar Al Ghifari merupakan putra mendiang Ustaz Jefri Al Buchori dengan Umi Pipik.
"Alhamdulillah, Egy dalam satu tarikan napas, karena ada cuma ada beberapa pengulangan karena ada yang enggak tercantum, dilengkapi," kata Abidzar dalam konferensi pers setelah acara pernikahan Egy dan Adiba.
Jika dilihat, total mas kawin yang diberikan Egy cukup fantastis. Ada 46 gram logam mulia, lalu 14 gram perhiasan emas dan uang sebesar 1.210 euro atau sekitar Rp 20 jutaan.
Adapun makna di balik uang ribuan euro yang diberikan Egy adalah berkaitan dengan tanggal pernikahan keduanya.
1210 euro bermakna angka 12 diambil dari bulan Desember yang menjadi bulan pernikahan Egy dan Adiba.
Sementara angka 10 merujuk pada tanggal diselenggarakannya pernikahan Adiba dan Egy.
Lantas, berapa gaji Egy sebagai pemain Dewa United?
Menurut penelusuran SURYA.co.id, Egy kabarnya digaji Rp 4 miliar oleh klubnya saat ini, Dewa United.
Jika dirinci, maka Egy diprediksi punya rata-rata gaji per bulan sebesar Rp 333 juta dan Rp 10,9 juta per hari di Dewa United.
Jika tak ada Radja Nainggolan yang bergabung dengan Bhayangkara FC di putaran kedua BRI Liga 1 musim ini, Egy masih menjadi pemain termahal.
Pasalnya, gaji Radja Nainggolan disebut sangat tinggi.
Adiba Khanza dan Egy Maulana Vikri menikah
COO Bhayangkara FC, Sumardji, menyebut mantan pemain Inter Milan itu mendapat gaji Rp 5 miliar lebih untuk setengah musim kompetisi.
Gaji fantastis yang didapatkan Radja Nainggolan terbilang cukup wajar menilik sepak terjang pemain berusia 35 tahun itu.
Radja Nainggolan merupakan eks pemain timnas Belgia dan pernah merumput di berbagai klub Eropa seperti Cagliari, AS Roma, Inter Milan, SPAL, hingga Antwerp.
Biodata Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri lahir di Medan, Sumatera Utara pada 7 Juli 2000.
Ia merupakan putra dari pasangan Syarifuddin dan Aspiyah.
Pemain yang kini berlaga di Polandia ini menyukai sepakbola sejak kecil.
Di sebuah lemari di rumah Egy, tersimpan berbagai trofi.
Selain trofi Egy, beberapa di antaranya merupakan trofi Syarifuddin dan Yusrizal Muzakki, kakak Egy.
Selain itu, potongan koran yang memuat berita tentang Egy juga terpajang rapi di dinding.
Egy mengenyam pendidikan sepakbola di SSB Tasbi, Medan.
Bakat Egy semakin terasah ketika ia bergabung dengan Asosiasi Sekolah Sepakbola Indonesia (ASSBI) Sumatera Utara.
Kala itu ia berlaga pada Grassroots Indonesia U-12 Tournament 2012, yang diadakan di tangerang Selatan.
Egy berhasil menjadi top scorer setelah menyarangkan 10 gol di gawang lawan.
Berkat hal ini juga, klubnya tampil sebagai juara.
Pada tahun 2015, Egy mampu membawa Indonesia juara Gothia Cup 2015, di Swedia.
Bahkan, ia juga diganjar hadiah sebagai pemain terbaik.
Egy menjadi satu diantara pemain yang diandalkan Persab Brebes pada kompetisi Piala Soeratin 2016.
Pada kompetisi itu, Persab Brebes tampil sebagai juara.
Selain itu, Egy dinobatkan menjadi pemain terbaik sekaligus top scorer Piala Soeratin 2016.
Ia juga tercatat pernah mendapat Jouer Revelation Trophee pada Toulon Turnament 2017.
Penghargaan ini juga pernah didapatkan Zinedine Zidane dan Cristiano Ronaldo.
Kala itu, panelis turnamen menilai Egy sebagai pemain yang berpengaruh di tim.
Ia juga menjadi satu-satunya penerima Jouer Revelation Trophee meskipun tim yang dibela tidak lolos fase grup.
Bahkan pelatih Espanyol menjuluki Egy sebagai Messinya Indonesia karena kemampuannya dalam mengolah bola.
Egy juga tercatat bergabung dengan Timnas Indonesia.
Bersama Timnas Indonesia U-18, Egy berhasil menjadi top scorer pada Piala AFF U-18 tahun 2017.
(*)