Gridhot.ID - Lama tak muncul di layar kaca,artis Putri Patricia rupanya didiagnosis idap penyakit serius.
Melalui podcast yang dipandu Maia Estianty, Putri Patricia mengaku didiagnosa memiliki tumor sebesar 7-8 cm di dinding rahimnya.
Belum lama ini, Putri Patricia telah menjalani operasi pengangkatan tumor di dinding rahimnya.
Putri mengaku awalnya sempat terkejut saat dokter memberitahu ada tumor di dinding rahimnya.
Padahal ia menjalani pola hidup sehat dan rutin menjalani medical check up.
Bahkan 2 tahun sebelumnya, dia juga memeriksakan ke dokter Obgyn di mana kondisinya saat itu disebut sehat.
"Pas 2021 atau 2022 sempat ngecek ke Obgyn dibilangnya clear," ucap Putri di kanal YouTube Maia AlElDul TV, Jumat (22/12/2023).
"Terus tiba-tiba di Agustus 2023 kelihatan lump sebesar itu (sekitar 7-8 cm), berarti pertumbuhannya cepet banget," kata Putri.
Putri yakin penyebabnya memiliki tumor adalah karena stres.
Selama ini kata Putri, semenjak pandemi diakuinya ia mengalami sepi job.
"Jadi stres, udah pasti si kayaknya iya, gara-gara stres," ujarnya.
Lebih lanjut, Putri mengaku hanya mengeluarkan biaya kurang dari Rp 50 juta untuk menjalani operasi.
Total itu termasuk biaya Magnetic Resonance Imaging (MRI) dan tes lainnya sebelum operasi.
"Biaya habis berapa? Rp 300 juta ada?" tanya Maia.
"Enggak ada, di bawah Rp 50 juta," jawab Putri.
Jawaban Putri membuat Maia yang pernah menjalani operasi batu empedu merasa heran.
"Mahal juga kayaknya (operasi) empedu dulu ya," kata Maia seolah sedang berbicara pada dirinya sendiri.
"Makanya ke rumah sakit pemerintah," ucap Putri.
Putri menjelaskan meskipun murah, tapi kualitas di rumah sakit pemerintah tak kalah modern.
"Pokoknya rumah sakit pemerintah itu memang alatnya paling bagus, yang terbaru, jadi jangan underestimate mereka," tutur Putri.
"Walaupun orang-orangnya memang banyak yang harus dididik ulang untuk human resourcesnya, tapi untuk alatnya sih aku bilang bagus," lanjutnya.
Selain itu, Putri mengaku sering pusing saat bangun dari duduk sebelum mengetahui ada tumor di dinding rahimnya.
Putri mengaku, meski tumor sudah diangkat, ia tetap harus menjalani pola hidup sehat.
"Meskipun jinak, tapi tetap harus di tes patologi anatomi. Kamarin dokter bilang meskipun sudah dibersihkan semua, tidak menutup kemungkinan masih bisa muncul meskipun hanya 2 persen. Untuk menjaga kondisinya, paling harus sering kontrol per 3 bulan dipantau," ujarnya.
(*)