Biarawati di NTT Nekat Gantung Diri di Malam Natal, Sempat Punya Gelagat Aneh Sebelum Akhiri Hidup

Selasa, 26 Desember 2023 | 16:00
Kolase Gridhot.id

Ilustrasi biarawati di NTT gantung diri.

GridHot.ID - Malam Natal yang seharusnya membawa suka cita dan kebahagiaan bagi yang merayakan justru sebaliknya untuk biarawati asal Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ya, biarawati asal NTT ini justru bernasib tragis di malam Natal.

Biarawati MYD ditemukan gantung diri pada malam Natal, Minggu (24/12/2023).

Kematian seorang biarawati di malam Natal membuat orang-orang yang mengenalnya berduka.

Peristiwa pilu ini terjadi di Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Padahal sebelum ditemukan meninggal gantung diri, biarawati tersebut berkata kepada temannya akan makan siang di ruang makan.

Lantas seperti apa kronologinya?

MYD diketahui meninggal gantung diri di ruangan makan asrama Bakti Mandiri, Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Kejadiannya tadi sekitar pukul 13.30 Wita," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy kepada Kompas.com, Minggu petang.

Diketahui, jenazah MYD pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga bernama Ari Hariyanto (46).

Sebelum kejadian, Ari Hariyanto bertemu dengan MYD di asrama sekitar pukul 13.00 WITA.

Baca Juga: Kepleset Kursi yang Dipijaknya, Perempuan Muda di Bogor Tewas Tragis Saat Bikin Konten Pura-pura Gantung Diri, Begini Kronologinya

Saat itu MYD berkata akan pergi makan siang di ruang makan.

Namun di ruang makan, MYD menutup pintu dan semua jendela.

"Beberapa saat kemudian Ari pun mengikutinya ke ruang makan karena curiga kalau MYD sedang tidak baik-baik saja," kata Ariasandy.

Ari kemudian mencoba melihat lewat celah dinding ruang makan.

Ari pun terkejut ketika melihat MYD gantung diri menggunakan tali nilon warna biru.

Ari langsung melaporkan kejadian itu kepada dua biarawati, Emiliana Dolfina Nenat (38) dan Jesica Megalian Pangaribuan (23).

Ketiganya kemudian mendobrak pintu ruang makan yang terkunci dari dalam.

Mereka kemudian menurunkan jenazah MYD dari jeratan tali.

Kasus itu dilaporkan ke aparat Kepolisian Resor TTU.

Polisi kemudian turun ke lokasi untuk olah tempat kejadian perkara.

Jenazah MYD dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu menggunakan mobil patroli polisi untuk visum luar.

Baca Juga: Alasan Leher Lecet dan Alat Vital Aldi Nababan Rusak Dibongkar Dokter Forensik, Keluarga Tak Terima: Mohon Kasus Ini Diangkat ke Mabes Polri

"Hingga kini, belum diketahui penyebab MYD, biarawati gantung diri dan masih didalami oleh Polres TTU," ujar dia.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

(*)

Tag

Editor : Septia Gendis

Sumber Tribunstyle