Grid Hot - Seputar peristiwa terkini

Tak Ada Uang untuk Beli Beras, Mbah Nursi Dua Hari Hanya Makan Rebusan Daun Singkong, Tangan Gemetar Tahan Lapar

Selasa, 27 Februari 2024 | 16:42
Grid Networks Kisah pilu Mbah Nursi sudah dua hari tak makan nasi, cuma kunyah rebusan daun singkong, tinggal di rumah lapuk dan bocor.
(Instagram/undercover.id)

Kisah pilu Mbah Nursi sudah dua hari tak makan nasi, cuma kunyah rebusan daun singkong, tinggal di rumah lapuk dan bocor.

Gridhot.ID - Belakangan ini harga beras semakin naik dan menjadi mahal, sehingga banyak masyarakat kurang mampu yang tak sanggup membeli.

Ya, mahalnya harga beras belakangan ini dirasakan dampaknya oleh kalangan kurang mampu.

Seperti yang tengah dirasakan oleh seorang lansia bernama Mbah Nursi.

Dilansir dari TribunJateng, lansia ini mengaku selama dua hari cuma kunyah rebusan daun singkong.

Kisah miris Mbah Nursi diketahui dari video yang memperlihatkan hidup pilu sang nenek hingga viral di media sosial.

Saat ditemui, sang nenek mengaku tak makan dua hari dan hanya makan rebusan daun singkong seadanya.

Tangannya bahkan terlihat gemetar kelaparan saat makan daun singkong.

Tak pelak pengakuan sang nenek tersebut membuat netizen terenyuh dan bersimpati.

Video tersebut viral setelah dibagikan akun Instagram @undercover.id, Senin (26/2/2024).

Dalam video tersebut, mulanya memperlihatkan seorang nenek tengah mengobrol.

Terlihat sang nenek bernama Nursi tersebut sedang menyantap rebusan daun singkong di sebuah mangkok pelastik.

Baca Juga: 3 Weton yang Jangan Sampai Menjadi Pedagang Beras, Kurang Cocok dalam Primbon Jawa

Meski hanya makan rebusan sayur singkong, Mbah Nursi terlihat lahap bak kelaparan.

Tampak tangannya gemetar setiap kali menyantap makanan seadanya tersebut.

Mbah Nursi lalu menceritakan kepiluan yang dialaminya.

Ia mengaku, dirinya sudah dua hari tidak makan nasi karena tak mempunyai beras.

Karena itu dirinya hanya bisa memakan rebusan daun singkong selama ini.

"Sudah dua hari tidak makan, makannya sama daun singkong," kata Mbah Nursi pilu.

Meski tubuhnya sudah begitu renta, Mbah Nursi masih tampak tegar.

Ia hanya bisa pasrah menyantap makanan seadanya tersebut sembari duduk di lantai dapur.

Tak sampai di sana, hal yang lebih memilukannya lagi, ternyata rumah nenek Nursi dalam keadaan lapuk dan bocor.

Atap rumah yang ditinggalinya sudah lapuk dan bisa runtuh kapan saja.

Saat hujan turun, Mbah Nursi menadahkan sebuah baskon agar air hujan yang masuk dari atap tidak membanjiri rumahnya.

Baca Juga: Emak-emak Bermobil Gondol Beras dan Sembako Terekam CCTV, Pemilik Warung Kelontong: Ada yang Mengalihkan

Mbah Nursi mengaku, atap di rumahnya tersebut bocor dan sudah hampir lapuk.

(Instagram/undercover.id)
(Instagram/undercover.id)

Mbah Nursi pilu dua hari tak makan nasi, kunyah daun singkong.

Perekam lalu memperlihatkan tempat tidur Mbah Nursi yang begitu berantakan dengan pakaiannya sehari-hari.

Nenek Nursi diduga hidup sebatang kara.

Dalam keterangan disebutkan, Mbah Nursi bertahan hidup dengan berjualan.

Di usianya yang sudah senja dan waktunya istirahat, Mbah Nursi masih berjibaku mencari nafkah.

Lantaran jika dirinya tidak berjualan, Mbah Nursi tak bisa membayar sewa rumah dan makan sehari-hari.

"Beban hidup nenek nursi sangat berat. Padahal sudah waktunya ia istirahat.

Tapi jika ia berhenti jualan, dari mana ia bisa makan dan bayar sewa rumah," tulis akun Instagram @undercover.id.

Melansir TribunJatim, pengunggah juga membuka donasi untuk membantu perekonomian Mbah Nursi.

Kini video kisah pilu Mbah Nursi yang tak makan dua hari tersebut menyita perhatian publik.

Baca Juga: 3 BLT Cair Bulan Desember 2023 Termasuk Bansos Beras 10 Kg, Begini Cara Cek Penerimanya

Tak sedikit netizen yang terenyuh dengan kisah yang dialami Mbah Nursi.

Bahkan sejumlah netizen pun geram melontarkan kritikan terhadap aparat dan pemerintahan setempat Mbah Nursi tinggal.

Berikut beragam komentar netizen, melansir Tribun Jabar:

muslimah_ilham___88 "Ini yg wajib dpt bansos"

nicko.p.putra "Kasih alamat tempat tinggalnya min"

tiga_jundi "Harusnya beliau menjadi tanggungan negara"

cemara_permata "Itu anaknya kemana? Tetangganya kemana"

deni22sugeha "Hisabmu berat wahai para pemimpin negeri ini kalian bisa tidur nyenyak dgn perut kenyang sementara rakyatmu msh bnyak yg kelaparan"

ratuyoushayesha "Bisa2 nya mikir naikin gaji pejabat, sedangkan yg benar2 membutuhkan saja sampai tak terjamah, wahai para penguasa dan pemimpin, ingat hisab kalian berat nanti"

(*)

Tag

Editor : Septia Gendis

Sumber TribunJatim, Tribunjateng