Mengutip dari Kopaska Spesialis Pertempuran Laut Khusus, ketika operasi Trikora dilancarkan, pasukan Kopaska diberangkatkan ke Surabaya dari Jakarta.
Mereka lantas menuju gudang Penataran Angkatan Laut (PAL) untuk mengambil senjata dan perlengkapan tempur lainnya.
Namun sesampainya di sana isi gudang sudah raib yag ternyata senjata-senjata macam AK-47 sudah digunakan oleh pasukan lain dan sukarelawan yang hendak diterjunkan ke Irian Barat.
Tak pelak Kopaska harus terpaksa menggunakan senapan Madsen M-50 buatan Denmark yang tersisa di gudang.
Baca Juga : Modus Operandi Muncikari Hubungkan Vanessa Angel dengan Pengusaha Tajir di Surabaya
Source | : | Kopaska, Spesialis Pertempuran Laut Khusus |
Penulis | : | Seto Ajinugroho |
Editor | : | Seto Ajinugroho |
Komentar