Usai pidato, Sandiaga Uno menarik napas panjang.
Bahasa tubuh ini, meurut Monica berarti "yang penting lewat".
Pada akhir pidato, tidak seperti biasanya, Sandiaga tidak berjabat tangan dengan Prabowo.
Sandiaga juga tidak ikut meneriakkan takbir.
Sementara itu, Monica tidak melihat adanya perubahan bahasa tubuh dan ekspresi pada Prabowo.
"Sama seperti biasanya, seperti saat konferensi Ratna Sarumpaet, dan lain-lain. Tidak terlihat ada perubahan base line," ujar Monica.
Sebelumnya, setelah mendengar penjelasan Ratna Sarumpaet yang dikabarkan telah dianiaya orang tidak dikenal, Prabowo menggelar jumpa pers pada Selasa (2/10/2018) malam.
Source | : | Kompas.com,Antara |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar