Berdasarkan informasi, Presiden Jokowi usai mengunjungi Kecamatan Manuhing, Gunung Mas pada Mei 2019 mulai menaruh hati dengan lokasi tersebut.
Namun, hingga saat ini kajian masih dilakukan.
Data menunjukkan, prediksi kebutuhan lahan untuk Istana Negara akan memakan luas sekitar 121 hektare, jika administrasi tanah milik warga tidak diperbolehkan degan cara yang benar, ditakutkan lahan yang terkena dampak pembangunan tidak akan mendapat ganti rugi.
Sugiarto menghimbau agar masyarakat tidak terbawa isu menganai tingginya harga tanah yang akan diganti nantinya, menyusul pembangunan Istana Negara yang akan dicanangkan.
(*)
Source | : | Kompas.com,ANTARA |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar