Karena itulah, Anggraini mengaku memerlukan waktu lama sebelum sampai pada keputusan menggugat cerai Tora.
"Buat saya, perkawinan adalah sebuah komitmen, di mana kita harus saling menjaganya. Nah, kalau hanya salah satu yang konsisten dengan komitmen itu, akan susah menjalaninya," tegas Anggraini.
Anggraini sadar setiap rumah tangga pasti akan ada yang namanya konflik.
"Itu hal yang amat wajar dalam sebuah perkawinan. Saya juga tahu, tiap manusia punya kelebihan dan kekurangan. Saya sadar, kok, punya banyak kekurangan," katanya.
"Semua itu, kan, harusnya tak berarti harus berakhir dengan sebuah perceraian," ujarnya.
Setelah skandal mereda dan keduanya resmi menikah, Tora dan Mieke menjalani kehidupan rumah tangga yang bahagia.
Anak-anak dari hasil pernikahan Tora dan Mieke terdahulu mereka pun tampak rukun.
Mieke sendiri akhirnya mengandung anak dari Tora dan melahirkan putri mereka pada 2012.
Kehidupan Tora dan Mieke bersama kelima anaknya punadem ayem dan jauh dari isu-isu miring.
(*)