Dikutip Gridhot dari Tribunnews, Darwis kemudian menceritakan bagaimana proses dirinya memotret Jokowi dan Ma'ruf Amin.
Diberi waktu hanya sekitar 30 menit, Darwis harus bisa mendapatkan potret presiden dan wapres terpilih yang nantinya bisa menggambarkan sosok karakter kepala negara Indonesia.
Dirinya mengatakan kalau dia menyempatkan untuk mengobrol dengan Jokowi.
"Saya bicara yang rileks saja, tidak bicara yang berat-berat, saya bicara yang ringan-ringan.
"Saya utarakan hal-hal sederhana yang bisa buat bapak juga bisa senyum," kata Darwis.
Dirinya sadar kalau kondisi Jokowi saat itu sedang terbebani begitu berat.
"Kalau kita lihat tiga minggu lalu, situasinya seperti ini," tambahnya.
Dirinya takut kalau nantinya dia tak bisa mendapatkan ekspresi yang baik.
"Karena saya sudah khawatir, saya tidak dapat ekspresi yang baik," katanya.
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar