Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Belum Resmi Dilantik Jadi Ketua KPK, Komjen Firli Sudah Bicarakan Masalah Hidupnya: Walaupun Saya Dibully, Saya Tetap Selamat

Dewi Lusmawati - Senin, 16 Desember 2019 | 14:42
Komjen Firli Bahuri usai dilantik sebagai Kabarhakam Polri, Selasa (19/11/2019).
Sonora/Tito Suhandoyo

Komjen Firli Bahuri usai dilantik sebagai Kabarhakam Polri, Selasa (19/11/2019).

Hal ini seperti dikutip GridHot.ID dari PMJNews, Firli secara terang-terangan ngaku kerap mendapat bully-an.

“Berkat doa masyarakat dan para alim ulama, walaupun saya di-bully, saya tetap selamat sampai saat ini,” kata Kabaharkam Polri tersebut,” ungkap Komjen Firli saat memberikan sambutan pada kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis di Kabupaten Sampang, Madura, Jumat (13/12/2019).

Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023, Firli Bahuri, saat selesai menjalani tes wawancara dan uji publik di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Selasa (27/8/2019).
CHRISTOFORUS RISTIANTO/KOMPAS.com

Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023, Firli Bahuri, saat selesai menjalani tes wawancara dan uji publik di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Selasa (27/8/2019).

Sayangnya, Kabaharkam Polri ini tidak menjelaskan lebih lanjut soal bully-an yang diterimanya. Menurutnya, doa sangat penting dipanjatkan sebelum memulai sebuah pekerjaan.

“Kita berusaha, tetapi ada hal lain di luar itu,” tukasnya.

Nama Firli Bahuri sendiri belakangan menuai kontroversi karena mendapat penolakan sejumlah pihak, termasuk dari internal KPK.

KPK bahkan menyatakan bahwa Irjen Firli yang merupakan mantan Deputi Penindakan KPK telah melakukan pelanggaran etik berat.

Baca Juga: Habis Ahok, Kini Mantan Petinggi KPK, Chandra Hamzah Ditunjuk Erick Thohir Pimpin BUMN Sektor Perbankan

Menurut Penasihat KPK Muhammad Tsani Annafari, Firli Bahuri melakukan pelanggaran hukum berat berdasarkan kesimpulan musyawarah Dewan Pertimbangan Pegawai KPK.

"Musyawarah itu perlu kami sampaikan hasilnya adalah kami dengan suara bulat menyepakati dipenuhi cukup bukti ada pelanggaran berat," kata Tsani dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (11/9/2019).

Firli Bahuri dikabarkan ditolak oleh 500 pegawai KPK sebagai calon pimpinan KPK yang baru.
Tribun Sumsel

Firli Bahuri dikabarkan ditolak oleh 500 pegawai KPK sebagai calon pimpinan KPK yang baru.

Tsani mengatakan, pelanggaran etik berat yang dilakukan Firli itu berdasarkan pada tiga peristiwa.

Source : kompas PMJNews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x