Oleh karena itu hingga saat ini Rusia begitu membenci Nazi dan selalu merayakan kemenangan perang atas Nazi setiap tahunnya (Victory Day) dengan menggelar parade militer secara besar-besaran.
Kebencian warga Rusia, khususnya Tentara Merah yang berhadapan langsung dengan kebrutalan pasukan Nazi selama PD II terjadi ketika pasukan Nazi mulai terpukul mundur dari Rusia pada Juni 1942.
Pasukan Rusia yang terus mendesak pasukan Nazi melakukan aksi balas dendam dengan cara membunuh setiap tentara Nazi yang ditangkap.
Kuburan-kuburan tentara Nazi yang gugur pada peperangan sebelumnya bahkan digali oleh pasukan-pasukan Rusia yang kalap.
Semua mayat pasukan Nazi dikeluarkan dan dimutilasi lalu dibakar habis hingga tak berbekas.
Rusia memang tidak mau ada pasukan Nazi yang dikubur di tanahnya karena para pasukan Nazi yang telah membuat sengsara rakyat Rusia di anggap tidak layak untuk ‘beristirahat dengan tenang di Rusia’.
Source | : | intisari |
Penulis | : | None |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar