Dalam video berdurasi 2 menit 20 detik itu, pada awalnya Marta Gonzalez terlihat memberi kode agar volume lagu tersebut dinaikkan.
Dan ketika ia telah mulai mendengarkan lagu tersebut, tangannya pun secara alami bergerak mengikuti alunan nada.
Bahkan, gerakannya pun terlihat mantap meski ia terduduk di atas kursi roda.
Pun sorot matanya tajam seakan ia menghayati perannya sebagai balerina.
Hingga artikel ini ditulis, unggahan video tersebut telah ditonton lebih dari 24 ribu kali dan disukai lebih dari seribu pengguna Twitter.
Sementara itu,melansir Kompas.com, video emosional tersebut rupanya pertama kali diunggah oleh Musica para Despertar pada 30 Oktober lalu.
Música para Despertar adalah organisasi yang berbasis di Granada, Spanyol yang mempromosikan "musik dan cinta" bagi mereka yang hidup dengan Alzheimer.
Tujuan mereka untuk meningkatkan kesadaran, kepekaan dan pelatihan pusat senior, profesional hingga anggota keluarga dan pengasuh menurut catatan di biografi Twitter mereka.
Mengutip Fox News, perwakilan Música para Despertar mengatakan bahwa video itu direkam pada tahun 2019 tak lama sebelum Marta González meninggal dunia.