Soal penyebab perawat dianiaya keluarga pasien di RS Siloam Sriwijaya dijelaskan Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, Kompol M Abdullah.
Diketahui, Christina Ramauli S (28) seorang perawat RS Siloam Sriwijaya Palembang, jadi korban penganiayaan oleh orang tua pasien.
Christina Ramauli merupakan warga di Komplek Griya Sukajadi Permai, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin.
Insiden dugaan menjadi korban penganiayaan seorang pria keluarga pasien yang dirawat di RS Siloam Sriwijaya Palembang ini, terjadi pada Kamis (15/4/2021).
Pasca mengalami tindakan penganiayaan tersebut, Christina Ramauli telah melapor ke Polrestabes Palembang.
Laporan penganiayaan tersebut dibenarkan langsung oleh Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, Kompol M Abdullah.
Menurut Kompol M Abdullah, jika anak terlapor ini merupakan pasien di RS Siloam Sriwijaya Palembang saat itu.
Terlapor Jason tak senang diduga korban tidak benar pada saat melepaskan infus di tangan anaknya lalu terlapor marah.
Terlapor kemudian memanggil korban untuk mendatangi kamar tempat anaknya di rawat.
Korban kemudian menemui terlapor yang saat itu bersama teman korban lainnya.
Setibanya di kamar tempat anak terlapor dirawat, teman-teman korban disuruh terlapor untuk keluar meninggalkan korban sendirian.
"Namun teman korban tidak mau keluar," Kompol Abdullah saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (16/4/2021).
Source | : | Tribunnews.com,Wartakotalive.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar