Babinsa Koramil 16/Tapung, Pelda I Ketut Suka mengungkap ada seorang warga yang diminta tolong oleh suami korban untuk menggali lubang.
Pelda I Ketut mengatakan, tetangga pelaku dimintai tolong untuk menggali lubang septic tank yang diduga tersumbat.
"bernama Juned bahwa dirinya sempat dimintai tolong oleh suami korban untuk menggali septic tank didepan rumahnya yang diduga mengalami tersumbat," ujarnya seperti dikutip dari Tribun Pekanbaru.
Juned diminta membantu menggali lubang sedalam tiga meter pada 22 Mei 2021 lalu, tepatnya satu hari setelah Siti Amidah dinyatakan hilang.
Kapolsek Tapung Kompol Sumarno menambahkan, setelah selesai menggali lubang, suami korban menyuruh tukang gali untuk membeli makan.
"Dia (suami korban) suruh tukang gali lubang pergi lah sana beli makan dulu. Tukang gali itu pun pergi," ujar Sumarno.
Namun, saat tukang gali lubang kembali, ternyata lubang tersebut sudah ditutup oleh suami korban.
"Tukang gali itu mengaku tidak tahu apa kegunaan lubang itu digali. Kata suaminya untuk septic tank. Tapi, sudah ditutup duluan oleh suaminya sebelum tukang gali balik ke rumah korban," kata Sumarno.
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar