"Jadi saya, beliau dan adiknya itu sedang santai menonton tayangan di layar TV hotel dan dia juga ada merekam di HP-nya," ungkap dr. Siska.
Kejadian bermula ketika dr.Siska mengajukan pertanyaan kepada Kevin Hiller.
Kemudian, Kevin Hiller secara mendadak naik pitam dan melakukan hal tidak menyenangkan kepada dr. Siska.
"Saya nanya kalau misalnya tayangan kan syuting kadang besok atau malamnya tayang, jadi karena aku melihat ada adegan yang aku nggak liat proses syutingnya, aku nanya, 'Sayang sayang, ini kapan syutingnya?'"
"'Nggak ditanggepin,' Aku nanya lagi, 'Ini kapan syutingnya?' Aku nanya lagi dia marah bilang, 'Bisa nggak jangan ganggu?'"
"Aku lagi nyender ke dada dia agak didorong juga, aku kaget dong karena aku ngerasa aku udah jauh-jauh, aku nanya juga baik-baik dan dia juga bukan bekerja tapi santai," cerita dr. Siska.
Mendapat perlakuan tak menyenangkan, dr. Siska pun langsung menegur Kevin Hillers
"Aku tersinggung kita kan punya hati, aku berdiri aku bilang, 'Kamu bisa nggak sih apa-apa tuh jangan marah, aku datang jauh-jauh loh,' terus abis itu kita cekcok karena dia kan emang tempramental," ungkap dr. Siska.
Cekcok pun terjadi hingga dr. Siska mengaku mendapat tindak kekerasan dari Kevin Hillers.
"Jadi aku ngerasa tidak dihargai, kita adu mulut, setelah itu dia melempar aku dengan tas, 'kamu keluar kita putus' sambil dilempar tas dengan kencang, HP saya pun retak karena ada di dalam tas."
"Di dalam tas ada HP, botol parfum, tumblr stainless berisi air, ada make up kit, kena ke sini (lengan) saya sampai sekarang masih sakit, kata dokter ini Cantusio otot, jadi ada bengkak memar, aku kaget dong, 'Kok kamu kasar banget,'" cerita dr. Siska.