Salah satu fakta yang terungkap, adalah ucapan terakhir korban kepada ibunya melalui aplikasi perpesanan Whatsapp (WA).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh ibu Fitria, Nurul Afini.
Berikut fakta-fakta selengkapnya.
Sempat Video Call
Nurul Afini mengaku sempat berkomunikasi dengan Fitria melalui sambungan telepon video (video call), beberapa jam sebelum tewas sekira pukul 13.00 WIB.
Keduanya berbincang santai seputar menanyakan kabar keseharian, disertai senda gurau hangat seperti biasanya, selama dua jam.
Anak Tak Sadarkan Diri
Sekitar empat jam kemudian, Nurul Afiani mendengar kabar bahwa putrinya tak sadarkan diri hingga dibawa ke Puskesmas Purwodadi sekitar pukul 17.30 WIB.
Ledakan emosi Nurul Afini makin membuncah setibanya di puskesmas tersebut sekitar pukul 21.00 WIB.
Dia mendapati anaknya sudah tak bernyawa dengan berbagai kejanggalan.
Kejanggalan yang diketahuinya seperti luka robek pada leher sisi kanan, dan kondisi memar pada bagian bawah perut anaknya yang membuncit karena hamil 7 bulan.
Baca Juga: Ibu Hamil Salah Satu Komponen Penerima PKH, Begini Cara Cek Penerimanya