Melansir dari Kompas.com, informasi terkait gempa dan tsunami itu disebarkan oleh salah satu pengguna Facebook pada 23 Desember 2018 malam.
Informasi tersebut dilengkapi dengan sebuah video siaran pemberitaan yang menyebutkan bahwa pada 31 Desember 2018 akan terjadi gempa dan tsunami di seluruh wilayah Indonesia.
Mirisnya, unggahan tersebut telah dibagikan lebih dari 1.000 pengguna Facebook lainnya.
Video itu juga telah ditonton lebih dari 1 juta kali.
Masih dari pantauan Kompas.com, ternyata akun tersebut kembali mengunggah konten yang sama pada 25 Desember 2018.
Akun tersebut menuliskan:
"Malam Tahun Baru 31 Desember 2018 Pukul 24.00 akan terjadi GEMPA dan TSUNAMI di Seluruh Indonesia".
Tim dari Kompas.com pun segera melakukan penelusuran terkait beredarnya kabar tersebut dengan mencoba menghubungi Kepala Humas BMKG.