Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kesaksian Kerabat Korban Selamat Pembantaian 31 Pekerja Pembangunan Jembatan di Nduga, Papua: Pura-pura Mati Lalu Melarikan Diri

Septiyanti Dwi Cahyani - Rabu, 05 Desember 2018 | 13:07
Jimmi Aritonang (baju hitam) salah satu pekerja pembangunan jembatan yang berhasil dievakuasi ke Wamena
Kompas.com/ Istimewa

Jimmi Aritonang (baju hitam) salah satu pekerja pembangunan jembatan yang berhasil dievakuasi ke Wamena

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Septiyanti Dwi Cahyani

Gridhot.ID - Tragedi pembantaian yang menewaskan 31 pekerja jembatan di Nduga, Papua hingga kini masih menjadi sorotan.

Diduga, dalang dari peristiwa berdarah di Nduga, Papua ini merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

31 pekerja pembangunan jembatan yang diduga tewas karena serangan KKB itu merupakan karyawan perusahaan milik BUMN PT Istaka Karya.

Dan kini, update terbaru terkait tragedi pembantaian 31 pekerja pembangunan jembatan ini adalah kabar tentang Jimmi Aritonang yang selamat dari peristiwa berdarah tersebut.

Baca Juga : Setelah Tragedi Pembantaian 31 Pekerja Jembatan di Nduga, Kini KKB Diduga Kembali Serang Pos TNI di Distrik Mbua, Papua

Dilansir dari Kompas.com, Jimmi Aritonang adalah satu dari 25 Karyawan PT Istaka Karya yang berhasil selamat dari pembunuhan sadis yang diduga dilakukan oleh KKB di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua.

Jimmi Aritonang yang telah berada di penampungan evakuasi korban selamat di Wamena Kabupaten Jayawijaya saat ini tengah menjalani massa pemulihan atas trauma yang dialaminya.

Berdasarkan penuturan kakak ipar Jimmi Aritonang, Lefrend Siahaan, adik iparnya kini dalam kondisi sehat dan tak ada bekas luka di tubuhnya pada saat disandera dan juga melarikan diri dari kelompok KKB.

“Luar saya (adik ipar). Kondisinya baik. Kami tadi malam sempat melihatnya. Tapi sampai saat ini dia masih di tempat penampungan.

Baca Juga : Deretan Fakta Egianus Kogoya, Pemimpin KKB yang Diduga Membunuh 31 Pekerja Pembangunan Jembatan di Nduga, Papua

Sampai saat ini kita belum bisa lama-lama bersamanya. Tapi yang penting dia selamat,” ungkapnya ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Rabu (4/12/2018).

Source :Kompas.comGridHot.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x