Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ketika Nazi Jerman Mengepung Leningrad, Warga Kota Menjadi 'Binatang' Karena Memakan Mayat Manusia

Seto Ajinugroho - Senin, 11 Februari 2019 | 08:06
Mayat bergelimpangan korban Pengepungan Leningrad.
Mirror

Mayat bergelimpangan korban Pengepungan Leningrad.

Gridhot.ID - 75 Tahun yang lalu, Nazi Jerman yang berniat menginvasi Uni Soviet melakukan blokade militer terparah sepanjang sejarah manusia ada.

Pasukan Wehrmacht mengepung sebuah kota yang diabadikan atas nama pendiri Soviet, Vladimir Lenin, Leningrad.

Mengutip dari Mirror, Senin (11/2) pengepungan Leningrad atau yang dikenal dengan Siege of Leningrad dimulai dari tanggal 8 September 1941 - 27 Januari 1944 atau 872 hari lamanya.

Pengepungan ini laksana neraka bagi warga Leningrad.

Baca Juga : Ditemukan di Tempat Sampah, Jasad Bayi Sempat Dikira Mainan dan Hendak Dibakar

Bagaimana tidak, mereka harus hidup serba kekurangan karena Nazi Jerman memblokade akses masuk dan keluar kota.

Dan ketika hari berubah menjadi minggu, bulan, dan tahun, musim dingin tiba hingga suhu minus 40 di Leningrad.

Hal ini membuat warga semakin sengsara, terperangkap, lapar, dan terus-menerus dibombardir dari pemboman Nazi Jerman.

Sebagian besar meninggal karena kelaparan. Namun, beberapa orang mulai kehilangan kewarasannya karena perut memang garus diisi.

Baca Juga : Kekasih Remaja Perusak Motor Usai Ditilang Angkat Bicara : Saya Pasrah Mau Gimana Lagi

Ya, warga kota menjadi Kanibal!

Warga kota yang meninggal akibat pemboman Nazi Jerman mulai dikerumuni yang masih hidup.

Source :Mirror RIA Novosti

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x