Find Us On Social Media :

Kisah Ibu Ini Tega Menjual Buah Hatinya Seharga Rp 44 Juta Karena Kelaparan

Akila dan ibunya, Mamareen.

Mamareen pergi dari desa bersama tiga anaknya.

“Saya datang ke sini dengan pikiran akan menerima bantuan, tapi saya tidak mendapatkan apa-apa,” ujarnya kepada CNN.

“Saya tidak punya uang, tidak ada makanan, dan tidak ada pencari nafkah.”

Lebih pelik lagi, “Dia tidak tahu kalau saya menjualnya. Bagaimana dia tahu? Dia masih kecil. Tapi saya tidak punya pilihan lain. Entah menangis atau tertawa, dia harus pergi. Siapa yang akan menjual sepotong hatinya kecuali benar-benar harus melakukannya?”

Menurut beberapa laporan, ini kekeringan terburuk yang pernah melanda negeri Timur Tengah ini.

Kekeringan ini, disebut mematikan seluruh tanaman-tanaman kecil yang ada negara itu, membunuh ternak, dan memaksa ratusan ribu orang meninggalkan pertanian mereka.

Afganistan juga disebut mendapatkan hujan salju dan hujan terendam dalam lebih dari 17 tahun terakhir.

PBB memperkirakan, dua juta orang di 20 – 34 propinsi di Afganistan berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan.

Di wilayah di mana Mamareen dan keluarganya tinggal sedikitnya 450 ribu orang menghadapi kekurangan makanan dan air.

Baca Juga : Mantap Gugat Cerai Gading Marten, Gisella Anastasia Ogah Balikan

Baca Juga : Baru Resmi Menikah dengan Baim Wong, Pauala Verhoeven Ngadu ke Gubernur DKI Soal Bulan Madu