Tidak ada jendela, gas, atau listrik ketika dia tiba, dan Tom tidak pernah berusaha untuk melengkapinya.
Dia tidak berusaha membuat gua di rumah, meninggalkan atap jerami untuk membusuk.
Atap besi darurat yang dia taruh di atasnya sangat rendah sehingga dia tidak bisa berdiri tegak di rumahnya sendiri.
Tom memasak di atas kompor kemah dan tidur di atas papan tua melalui musim panas yang membakar dan musim dingin yang membekukan.
Tom sungguh menikmati hidupnya dengan cara itu.
Baca Juga : 12 Tahun Menikah, Mesranya Ari Wibowo dan Inge Anugrah Nggak Luntur Sama Waktu!
Meskipun dia tidak banyak bergaul dengan penduduk setempat, dia sangat disukai, dan mereka menghormati kemerdekaannya.
Satu-satunya masalah datang setelah seorang wanita Jerman, mengklaim Tom sebagai vampir, diadili karena membunuh seorang pria dalam ritual setan.
Dia telah tinggal bersama Leppard pada liburan beberapa tahun sebelumnya dan mengklaim bahwa Tom telah mengajarinya cara menyembah Iblis.
Leppard, bagaimanapun, membantah tudingan itu dan mengatakan bahwa wanita itu hanya seorang remaja yang datang berkunjung.
Leppard pindah ke rumah perawatan pada tahun 2008 setelah menjadi terlalu tua.
Dia menetap di sana sampai kematiannya pada tahun 2016. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul, “Temui Tom Leppard, Pria yang Tinggal di Gua dan Dianggap Vampir Penyembah Iblis”