Find Us On Social Media :

Dituding Gak Simpati Atas Duka yang Dialami Ifan Seventeen, Begini Reaksi Ariel Noah

Dituding Gak Simpati Atas Duka yang Dialami Ifan Seventeen, Begini Reaksi Ariel Noah

GridHot.ID - Vokalis band Noah, Ariel Noah, dituding tak berempati atas duka yang dirasakan Ifan Seventeen.

Tudingan tersebut disampaikan oleh beberapa followers Ariel Noah di Instagram.

"Nyari ucapan belasungkawa atau turut berduka atas tsunami enggak ada,"

Baca Juga : Kenang Momen Bersama Dylan Sahara, Ifan Seventeen: Sedih Banget Cuma Punya Foto Dia Sedikit

"Miris yaa sesama musisi empatinya kurang,"

Seperti diketahui, grup band Seventeen mengisi acara perusahaan PLN di Tanjung Lesung Beach Resort pada Sabtu (22/12/2018).

Di tengah penampilannya, bencana tsunami pun datang dan menghempas para personel serta seluruh orang yang berada di sana.

Baca Juga : Dengan Wajah Sembab dan Ratapan Sedih, Ifan Seventeen Tak Henti-Hentinya Mengelus dan Memeluk Peti Jenazah Istrinya

Dalam kejadian tersebut, Ifan Seventeen kehilangan beberapa personel, kru, dan istri.

Yaitu Herman Seventeen (gitar), Bani Seventeen (bass), Oki Wijaya (road manajer), Ujang (kru), Andi Seventeen (drum), Dylan Sahara.

Selang beberapa jam kemudian, Ariel Noah menanggapi tudingan-tudingan tersebut.

Baca Juga : Bukan Ifan Seventeen, Inilah Sosok Wanita Tegar yang Pertama Kali Temukan Jenazah Dylan Sahara

Ariel Noah terlihat heran dengan netizen yang sibuk mencari ucapan berbelasungkawannya di media sosial.

"Mau cari dimana?" tulis Ariel Noah, dikutip TribunJakarta.com pada Selasa (25/12/2018).

Ariel Noah mengaku karena mengenal Ifan Seventeen, maka ucapan berbelasungkawanya disampaikan secara langsung.

Baca Juga : Berusaha Relakan Kepergian Dylan Sahara, Ifan Seventeen Usap Batu Nisan Sang Istri Sembari Pamitan

"Karena kenal, ucapan belasungkawa langsung ke yang bersangkutan," tulis Ariel Noah.

 

 

 

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Dituding Tak Berempati atas Duka Ifan Seventeen, Ariel Noah Heran dan Buat Pengakuan Ini"