Find Us On Social Media :

Menyoal Terorisme dalam Debat Capres 2019, Prabowo : Saya yang Bentuk Pasukan Anti Teror Pertama Indonesia

Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno

Pembajakan itu berhasil dibebaskan oleh Kopassandha (Kopassus) dalam Operasi Woyla.

Menyadari kebutuhan akan pasukan anti teror, maka TNI mengirimkan dua perwira yakni Mayor Inf. Luhut Binsar Panjaitan dan wakil Kapten Inf. Prabowo Subianto ke GSG-9 (Grenzschutzgruppe-9) di Jerman untuk mengambil spesialisasi anti teror.

Sekembalinya ke Tanah Air, kedua perwira tersebut langsung melakukan seleksi di tubuh Kopassandha untuk membentuk satuan anti teror.

Maka pada 30 Juni 1981 terbentuklah Detasemen 81 (Den-81) yang sekarang bernama Satuan 81.

Baca Juga : Gula Dapur Anda Terlalu Berwarna Putih? Hati-hati Mungkin itu Gula Rafinasi yang Amat Berbahaya