Akan tetapi ketika mau masuk pesawat, pramugari meminta koper Cyrens untuk dimasukkan ke bagasi dengan alasan bagasi kabin sudah penuh.
Terlebih Cyrens sendiri tak tahu menahu jika angpaunya dimasukkan ke koper.
"Kurang komunikasi juga yang taruh angpau (nenek) lupa kasih tahu saudara kalau di koper ada angpau. Yang bawa Ceyrens, (saudaranya) enggak tahu kalau di koper ada angpau. Koper Ceyrens sudah sempat dibawa ke pesawat, diturunin lagi dengan alasan kabin sudah penuh," ujar David pemilik akun Sunglasses Bali seperti dikutip dari Kompas.com.
Menurut keterangan David, nenek Cyrens tidak tahu jumlah uang dalam angpau tersebut, tapi diperkirakan jumlahnya Rp 3 juta - Rp 4 juta.
Sementara itu Corporate Communication Lion Air, Ramaditya Handoko, mengaku masih menelusuri informasi adanya kehilangan angpau milik bocah ini.
"Saya sedang crosscheck," ucap Ramaditya seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu siang (13/2). (*)