Tempat ini dulunya sangat terkecal di kalangan pelancong Inggris namun dalam beberapa tahun terakhir hanya ada 7.000 kunjungan ke Montserrat.
Ini tak lepas karena Montserrat rawan bencana dan pernah dilanda badai besar tahun 1989.
Letusan gunung berapi di tahun 1995 juga menghancurkam pulau tersebut.
Montserrat belum benar-benar pulih sepenuhnya dari bencana tetapi pantai-pantainya yang indah dengan pasir putih dan air laut jernih tetap berhasil membuat beberapa orang untuk datang ke sana.
4. Sao Tome & Principe
Republik Demokratik Sao Tome & Principe adalah negara terkecil kedua di Afrika. Letaknya 300 km dekat garis khatulistiwa, dan 250 km dekat Samudra Atlantik, dan terletak di sebelah utara-barat lepas pantai Gabon.
Negara ini terdiri dari dua pulau besar yakni Sao Tome, dan Principe.
Baca Juga : Hura-hura dan Gunakan Uang Sebagai Tisu Toilet, Rakyat Negara Ini Sekarang Kena Karma Hidup Melarat
Setiap tahunnya kunjungan ke negara ini hanya berkisar 8.000 orang. Padahal, kedua pulau tersebut adalah tempat liburan yang sempurna untuk scuba diving.
Tidak hanya itu, di Sao Tome & Principe wisatawan juga dapat melihat ikan paus, lumba-lumba serta bertualang di hutan hujannya.
5. Komoro