Find Us On Social Media :

Pemilu 2014, Kisah Caleg Gagal Jadi Wakil Rakyat yang Ingin Lego Ginjalnya untuk Bayar Utang Kampanye

Chandra Saputra (26), di Medjid Agung Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (13/05/2013)

Gridhot.ID - Tak bisa dipungkiri, cita-cita seorang politisi tentu ingin duduk sebagai wakil rakyat atau sebagai eksekutif pemerintahan.

Namun tak bisa dipungkiri juga jika menjadi seorang wakil rakyat juga harus bermodal materi.

Tak cukup hanya gembar-gembor visi misinya saja.

Seperti yang terjadi pda seorang caleg asal Pekalongan berikut ini pada pemilu legislatif 2014 silam.

Chandra Saputra (26), warga Pekalongan, Jawa Tengah, sudah 10 hari berada di Jakarta. Dikejar utang dana kampanye, caleg gagal ini ingin jual ginjal miliknya.

Baca Juga : Tanggapan Dua Capres Mengenai Pemilu 2019, Prabowo Klaim Kemenangan, Jokowi : Ploonggg...

Ia mencalonkan diri sebagai caleg Dapil 4 Kabupaten Pekalongan, tetapi gagal mendapatkan suara yang bisa mengantarnya ke kursi DPRD sehingga kabur dari kampungnya di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, karena dikejar-kejar penagih utang.

Kepergiannya ke Jakarta hanya untuk menjual ginjalnya dan rencananya uang tersebut akan dipakai untuk melunasi sejumlah utangnya sekitar Rp420 juta.

Uang sebesar itu dipergunakan untuk biaya kampanye Pemilihan Caleg 2014 Dapil 4 Kabupaten Pekalongan.

"Saya dari tanggal 5 Mei sudah di Jakarta. Saya dari kampung di Kecamatan Cepu, naik kereta turun di Stasiun Jatinegara," ujarnya saat diwawancarai Warta Kota, Selasa (13/5/2014), di Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, tempat ia mengasingkan diri.

Ia mengaku hanya membawa delapan setel di tas kopor berwarna coklatnya. Selain itu, tas hitam kecilnya untuk menyimpan satu charger untuk pengisian baterai gadget Samsung Mega dan BlackBerry Torch hitamnya.

Baca Juga : Hasil Quick Count Pemilu 2019 dari 5 Lembaga Survei, Lebih Unggul Siapa?