Laporan Wartawan Gridhot.ID, Candra Mega
Gridhot.ID - Natasha Wilona menjadi salah satu artis yang namanya kini tengah naik daun.
Sebelum mencapai kesuksesan seperti sekarang, Natasha Wilona harus berjuang dari titik terendah.
Pasalnya, gadis yang sering disapa Wilo ini pernah mengalami masa kecil yang memprihatinkan.
Baca Juga : Demi Temukan Rian Subroto, Vanessa Angel Gelar Sayembara Berhadiah Umroh
Saat itu, Natasha Wilona dan keluarganya masih tinggal Pekauman, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Natasha Wilona dan sang ibu bahkan mengontrak di sebuah rumah dari kayu.
Hal itu diceritakan Natasha Wilona bersama ibunya, Theresia, lewat vlog yang diunggah pada kanal YouTube miliknya, Selasa (23 April 2019).
Baca Juga : Nama Kris Hatta Masuk di Daftar Artis Video Panas, Hilda Vitria: Karma Itu Cepet Ya!
"Kita ngontrak, rumahnya terbuat dari kayu dan itu murah banget setahun cuma 2 juta harganya."
"Bawahnya ada air, lantainya bolong-bolong, dindingnya juga kayu yang udah bolong-bolong."
"Kalau dalam sinetron itu rumah gubuklah, langit-langitnya itu nggak ada eternit, dapurnya kotor, wc nya itu bukan di dalem, adanya di luar," terang Theresia dikutip Gridhot.ID pada Jumat (26/4/2019).
Baca Juga : Gebby Vesta Lantang Sebut Deretan Nama Artis Pria yang Diduga Ada di Balik Video Panas yang Tengah Viral
Selain tinggal di rumah seperti gubuk, Natasha Wilona juga kerap mengenakan pakaian bekas saat mengikuti berbagai lomba modelling.
Sebagaimana diketahui, gadis berusia 20 tahun ini mengawali kariernya di dunia hiburan dari mengikuti kontes model.
"Dua tahun di Banjarmasin. Di sana ikut lomba modelling dan dia menang-menang. Bahkan teman-temannya sampai malas ajakin karena dia menang mulu," kata Theresia.
Baca Juga : Resmi Persunting Janda Kaya Raya Jennifer Jill, Ajun Perwira Tandatangani Perjanjian Pranikah
Theresian pun masih ingat hadiah yang didapat Natasha Wilona saat ikut lomba modelling pertama kali.
Kala itu Natasha Wilona mendapatkan hadiah rice cooker dan uang Rp 150 ribu saat menang lomba kali pertamanya.
Meski begitu, ada rasa sedih yang menghampiri Theresia saat itu.
Baca Juga : Yakin Bakal Duduk di Kursi Parlemen, Ayu Azhari Janji Akan Sumbangkan Gajinya
Ia mengaku tidak mampu membelikan pakaian baru untuk Natasha Wilona.
"Waktu kami pindah ke Banjarmasin saat itu dalam keadaan lagi susah."
"Yang sedih itu setiap kali lomba itu bikin baju, kalau orang-orang kan (pakaian) baru. Kalau Natasha dari baju-baju bekas," kata Theresia.
Baca Juga : Satu Tahun Masuk Bui, Roro Fitria Minta Keadilan pada Calon Presiden Saat Gunakan Hak Pilihnya
Theresia biasanya mendapatkan baju yang kondisinya masih bagus dari saudara-saudaranya.
Baju tersebut kemudian Theresia bawa ke penjahit untuk dimodifikasi.
"Dibawa ke tukang jahit di kampung yang murah minta dirombak dan dicari bagus."
Baca Juga : Rekasi Mulan Jameela Saat Lihat Ahmad Dhani Diseret Pihak Kejaksaan
"Mami desain sendiri. Kalau beli bahan baru pasti enggak punya uang. Jadi baju orang gede dipotong dan dibikin buat lomba," kata Theresia.
Menurut Theresia, baju bekas yang dimodifikasi bukan menjadi penghalang untuk anaknya berkarya.
Terbukti dengan modal seadanya, Natasha Wilona masih bisa juara.
Baca Juga : Sempat Alami Pelecehan Seksual, Jessica Iskandar Trauma dan Stress Hingga Tak Berani Keluar Rumah
"Kan, kita berkekurangan. Terus kita buat daftar, buat pergi ke lomba saja enggak punya uang, kenapa mami masih punya keyakinan untuk bawa aku dan mempersiapkan semuanya?" tanya Wilona.
"Mami berprinsip bahwa hidup itu jangan pernah menyerah. Itu juga buat kalian yang ada di luar sana."
"Hidup itu jangan pernah menyerah dan putus asa. Karena Tuhan itu tidak mencobai kita melebihi kemampuan kita. Jangan mengeluh," kata Theresia.
(*)