Find Us On Social Media :

Kisah Juana Maria, Wanita yang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni Selama 18 Tahun Hingga Lupa Namanya Sendiri

Ilustrasi-foto yang kemungkinan menggambarkan Juana Maria saat di Santa Barbara.

Kemudian dia menulisnya di dalam bukunya Kehidupan dan Petualangan George Nidever. 

Nidever menggambarkan Juana Maria saat ditemukan sebagai 'wanita tua' yang sibuk membuang kotoran ikan paus.

Baca Juga : Sehari Sebelum Tenggelamkan Kapal Asing, Menteri Susi Pudjiastuti Berlenggak-lenggok Cantik di Atas Catwalk

Alih-alih melarikan diri saat ditemukan, Juana Maria justru tersenyum dan membungkuk, kemudian berbicara pada mereka dengan bahasa yang tidak bisa dipahami.

"Dia berusia sekitar 50 tahun, wajahnya menyenangkan dia terus tersenyum, pakaiannya terdiri dari satu pakaian kulit," tulis catatan Nidever.

Sulit untuk menjelaskan dampak total dari isolasi terhadap jiwa Juana Maria.

Baca Juga : Diciduk Polisi, Kini Pria yang Ancam Penggal Kepala Jokowi Cuma Bisa Pasrah, Kapolres : Kegiatan Anda Dilarang!

Namun banyak disebutkan jika ia berburu anjing laut dan bebek, hingga membuat rumah sendiri.

Saat penyelamat tiba tahun 1853, ia ditemukan telah membangun gubuk dari tulang ikan paus dan mungkin ia juga tinggal di gua sekitar lokasi itu.