Find Us On Social Media :

Liput Aksi Kerusuhan 22 Mei, Jurnalis Asing Kaget Ditawari Sepatu Seharga Rp 100 Ribu

Cerita David Lipson jurnalis asal Australia yang ditawari sepatu saat meliput aksi 22 Mei.

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Candra Mega

Gridhot.ID - Di balik aksi 22 Mei yang terjadi setelah KPU mengumumkan hasil Pemilu 2019, ada sisi lain yang menyeruak. 

Meski aksi 22 Mei diwarnai tindakan anarkisme, namun ada hal-hal unik di baliknya.

Seperti yang sudah diwartakan Gridhot.ID, saat terjadi aksi 22 Mei, terlihat seorang anggota yang sedang melakukan video call melepas rindu dengan sang istri.

Baca Juga: Demi Satu Liter Pertamax Gratis, Emak-emak Pontianak Semangat Mengaji di Bulan Suci

Anggota Brimob yang enggan disebutkan namanya itu tak hanya menanyakan kabar sang istri, tetapi juga kedua anaknya.

Tak hanya itu, salah satu cerita unik datang dari seorang jurnalis BBC Australia bernama David Lipson yang bertugas meliput berita di kawasan Asia Tenggara.

David Lipson yang ditugaskan meliput aksi 22 Mei, mengalami hal unik yang dibagikan di akun Twitternya @davidlipson.

Baca Juga: Ditinggal Ahok Nikah Lagi, Veronica Tan Justru Disebut Wanita Agung oleh Mantan Menteri

Pada saat meliput, David Lipson ternyata ditawari sepatu oleh seorang pedagang. 

Seolah tak peduli dengan kerusuhan yang terjadi, pedagang itu tetap berharap ada yang mau membeli barang dagangannya.

Pedagang tersebut menjajakan sepatu jualannya di sekitar Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Prabowo - Sandi Bawa Pengacara yang Berpengalaman Menang Gugatan di MK

David Lipson pun mengunggah foto pedagang tersebut lengkap dengan sepatu yang dijajakannya.

Rupanya David Lipson ditawari sepatu oleh pedagang dengan harga Rp 100 ribu.

"This legend was trying to sell me a pair of shoes in the middle of a riot. "Mister! Only 100 thousand" #JakartaRiots

Baca Juga: Hasil Investigasi Wanita Bercadar yang Diduga Bawa Bom ke Barikade Polisi Saat Aksi 22 Mei

(Legend! pria ini mencoba menjual sepatu di tengah kerusuhan. "Tuan! Hanya 100 ribu" #JakartaRiots)," tulis David dikutip Gridhot.ID dari twitternya @davidlipson.

Cuitan David Lipson di Twitter itu langsung viral dalam sekejap, hingga diretweet sebanyak 12 ribu kali dan mendapat ratusan komentar.

Salah satu warganet pun turut berkomentar, "Tuan hanya Rp100 ribu. Hmmm," tulis @titaniedelyy.

Baca Juga: Semasa Hidup, Ustaz Arifin Ilham Selalu Jaga Wudhu 24 Jam dan Telah Mualafkan Ratusan Orang

David Lipson tampaknya penasaran apakah harga sepatu sebesar itu terlalu mahal.

"Terlalu mahal?" tulis David membalas kicauan @titaniedelyy.

Mengetahui hal tersebut, para warganet lain turut menimpali dengan mengatakan jika harga sepatu yang ditawarkan itu tergolong murah.

Baca Juga: Kalah Pilpres 2019, Bagaimana Nasib Saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk milik Sandiaga Uno?

"Murah lah... Nyalinya lebih mahal dari itu," tulis @lidyahalim.

"Itu justru terlalu murah pak," tulis @cadbvry.

"Ya bila Anda berikir uang itu dalam bentuk dolar," tulis @abdhy_sejiwa. 

(*)