"Tapi 3 bulan dari itu, muncul lagi di tempat lain. Diangkat lagi di Kemo lagi, di CT scan lagi clear," ucap Ferdians Setiadi.
"Beberapa bulan kemudian muncul lagi, sampai 3 kali seperti itu. Sekarang yang keempat muncul."
"Nah untuk mengatasi masalah itu kan harus diangkat dan harus di Kemo setelah diangkat. Karena kalo enggak di Kemo percuma," sambungnya.
Ferdians Setiadi menceritakan bahwa Agung Hercules belum diperbolehkan lagi melakukan pengobatan dengan kemoterapi.
Baca Juga: Berharap Pada Gunung Agung, NASA: Semakin Dahsyat Erupsinya Semakin Bisa Selamatkan Umat Manusia
Mengingat Agung Hercules sudah beberapakali mendapati tindakan medis tersebut, maka kondisi tubuhnya pun masih belum begitu pulih.
"Tapi kondisi mas Agung sekarang tidak memungkinkan untuk dikemo selama satu tahun ke depan. Karena sudah beberapa kali kemo, kondisi tubuhnya enggak siap, harus ada pemulihan kan, ngedrop."
"Jadi sekarang kondisi serba salah salah. Kalo mau dibiarin nanti semakin menjadi tapi kalo diangkat enggak bisa dikemo," imbuhnya.
"Memang (tumor) di otak semuanya dari yang pertama di kepala semuanya. Yang keempat ini di otak bagian depan. Kemarin kan di kiri, cuma pindah-pindah. Sekarang di depan," kata Ferdians Setiadi.
Baca Juga: Agung Dharma, Tukang Galon Keliling yang Kini Lolos Jadi Anggota DPRD Meski Sempat Diremehkan
Kejadian seperti ini ternyata sudah berulang kali dirasakan Agung Hercules.(*)